WartaPenaNews, Jakarta – Bingung dengan beragam pilihan tempat berbuka? Atau Anda menginginkan tempat berbuka yang eksklusif tanpa perlu mengeluarkan budget besar?
Pilihannya berupa sebuah tempat makan yang dikonsep secara khusus. Konsep khusus dihadirkan dari berbagai aspek, diantaranya menempati gedung bersejarah, elemen interior atau sajian kulinernya.
Bagi Anda yang ingin menghadirkan konsep berbuka dalam atmosfer kolonial dengan ragam sajian khas Timur Tengah, sambangilah resto Al Jazeerah Polonia Jakarta.
Sebuah bangunan kuno bergaya kolonial berdiri megah di komplek perumahan. Halaman luas, dengan ciri khas pilar-pilar yang tinggi, didominasi warna putih, menjadi saksi sejarah alih fungsi salah satu gedung warisan mantan presiden Soekarno menjadi resto.
Memasuki area teras pengunjung sudah dibuat terpesona, keaslian material bangunan dipertahankan dari hadirnya material marmer alam. Ruang depan dikonsep casual dinning, set table menyesuaikan dengan permintaan pengunjung yang akan melakukan buka puasa bersama komunitas.
Ruang makan pribadi di lantai 2 tak kalah istimewa. Konsep makan duduk di bawah, khas Timur Tengah terasa semarak dan mewah. Wall paper pelapis dinding, tata cahaya dari lampu kristal, kain warna-warni pelapis langit-langit, alas duduk serta koleksi permadani terbaik dari berbagai negara di Timur Tengah mampu membuat pengunjung nyaman duduk dalam waktu lama!
Seolah tak peduli lapar dan dahaga, pengunjung selalu memulai untuk melakukan aktifitas swa-foto dengan beragam spot terbaik.
Puas mengeksplor ruang dan ornamen interior, giliran untuk memilih ragam menu favorit. Varian nasi menjadi sajian favorit di sini.
Nasi Berbumbu Rempah Termahal Dunia
Nasi Arab hanya mengenal penggunaan jenis beras basmati. Beras khas asal Pakistan dan India ini bentuk bulirnya tipis memanjang. Tekstur nya cenderung pera tetapi lezat dan nyaman di pencernaan.
Olahan populer nasi berbumbu masyarakat Timur Tengah adalah Nasi Mandhi. Nasi diberi beragam bumbu dan rempah dengan warna khas kuning dan keputihan. Warna kuning dihasilkan dari penggunaan saffron, bumbu berbentuk helaian halus dikenal karena harganya yang sangat mahal!.
Tehnik mengaron nasi berbumbu dilakukan dengan menyelipkan rempah utuh menggunakan tempat khusus, ditengah aronan nasi. Hasilnya nasi berbumbu dengan rasa pedas, yang terasa ringan di lidah.
Pada saat pengaronan, ditambahkan kaldu daging yang ditampung ketika proses pemanggangan. Cara ini menghasilkan aronan nasi yang lezat.
Pelengkap nasi berupa daging kambing atau ayam berbumbu. Penggunaan daging kambing muda terasa spesial, tidak berbau prengus, bau khas yang tidak enak, lembut dan lezat. Acar dari irisan tomat berfungsi sebagai penetralisir dari penggunaan rempah dan minyak samin.
Selain nasi mandhi, dikenal pula nasi kabsah, dan briyani. Nasi kabsah bewarna kecokelatan dengan rasa pedas serta rasa asam yang lembut. Rasa pedas kuliner Timur Tengah berasal dari penggunaan rempah berupa ketumbar, jintan, merica hitam, kayu manis, pekak, kapulaga hijau, dan cengkih. Rasa pedas kuliner Timur Tengah sudah tentu tidak sama atau sepedas masakan Indonesia yang menggunakan cabai.
Umm Ali, Hot Puding Warisan Sultan
Beragam hidangan penutup Timur Tengah tak kalah menggoda. “Umm Ali”, sejenis puding panas (hot pudding), selain lezat, juga memiliki sejarah sebagai sajian favorit Sultan.
Umm Ali terbuat dari roti tawar atau jenis croissant dan french bread. Roti disuwir kasar, kemudian dicelup sebentar ke dalam larutan susu, dan gula pasir. Agar rebusan susu bearoma harum, ditambahkan vanili beans, vanili alami.
Adonan roti kemudian diberi campuran 3 sampai 5 jenis kacang cincang diantaranya pistachio, almond, dan kenari, serta buah-buahan kering, pilihan favoritnya kismis.
Permukaan puding akan ditoping dengan kayu manis bubuk.
Bisa dibayangkan lezatnya Umm Ali yang bisa tersaji panas atau dingin dengan tambahan es krim.
Walau kalah populer dengan varian teh susu Thailand, Teh susu Timur Tengah Adeni menjadi suguhan teh yang sangat spesial, bagi masyarakat Indonesia. Diracik menggunakan rempah dengan tambahan susu dan krimer, semua pasti setuju, selain sedap, juga berkhasiat.
Untuk bersantap di Al Jazeerah, kesemua varian menu ditawarkan dengan harga standar! Sepanjang Ramadan dapatkan promo bayar 10 gratis 1 dengan sajian buffet tajil dan dinner. Serta tawaran air zam-zam dan kurma gratis. (bud)
