WartaPenaNews, Jakarta – Untuk film terbarunya Bryan Domani harus membentuk tubuhnya. Bryan berperan sebagai petinju bebas bernama Raga Angkasa dalam film SIN. Ia harus berlatih berbulan-bulan untuk mendapatkan tubuh ideal.
Salah satu caranya, ia harus berlatih tinju dengan Daud Yordan, juara tinju dunia di dua kelas berbeda featherweight dan lightweight dalam waktu yang berbeda.
“Jadi sebelum workshop aku udah dikasih waktu dua bulanan, pembentukan badan tiga bulanan, sama latihan boxing (dengan) world champion Daud Yordan dan aku diajarin banyak banget dari dia,” ujar Bryan di kantor VIVA,.co.id Kawasan Industri Pulo Gadung, Jakarta Timur.
Tidak hanya berlatih tinju, Bryan juga harus menjaga pola makannya yang diakuinya sangat berat dibandingkan latihan tinju. Saking beratnya diet yang dijalani, makanan seperti mi dan nugget dianggap sebagai makanan mewah.
Bryan Domani dan Mawar de Jongh Terlibat Kisah Cinta Rumit
“Gym-nya enggak terlalu cape, tapi makannya itu, bayangkan kita di lokasi gorengan dateng, cuma ngelihat, ngebayangin mi itu, pertama kali makan mi itu berasa enggak bisa dijelaskan, sama chicken nugget satu itu rasanya kaya enggak bakal rasain makan itu lagi,” katanya.
Ali Assegaf yang turut bermain dalam film SIN sempat mengingat satu momen di mana Bryan sudah dapat makan sesuai yang ia mau.
“Satu sih yang aku inget dari Bryan setelah film ini mau kelar kaya ‘ah, aku kaya baru keluar dari penjara,’ karena dia bener-bener ngejaga makan dan semua dijaga sama dia,” pungkasnya.
Film SIN berkisah tentang hubungan cinta Raga Angkasa dan Ametta Rinjani yang pelik. Film ini dibintangi oleh aktor dan aktris muda Bryan Domani dan Mawar De Jongh. Film SIN akan tayang serentak di seluruh bioskop di Indonesia pada tanggal 10 Oktober 2019. (mus)
