24 April 2024 - 00:38 0:38

Ditemukan Spesimen Emas Terbesar di Australia Barat

WartaPenaNews, Jakarta – Petir tidak pernah menyambar dua kali, tetapi spesimen emas yang spektakuler telah ditemukan di tambang emas Australia Barat untuk kedua kalinya dalam sembilan bulan.

Satu lagi kantung emas langka telah ditemukan di tambang Beta Hunt di dekat kota tambang bersejarah Kambalda, 630 kilometer timur Perth.

Penambang bawah tanah telah menemukan sekitar 987 ons emas kasar dari 238 kilogram batu sejak Sabtu bernilai sekitar AU$1,9 juta (sekitar Rp19 miliar) dengan harga emas hari ini.

Tambang Beta Hunt menjadi berita utama internasional tahun lalu setelah beberapa spesimen terbesar yang pernah ada ditemukan sekitar 500 meter di bawah permukaan tanah yang terbesar berbobot 94 kilogram.

Menjadi “agak kejadian biasa”

Sejauh ini, kantong emas baru itu tidak sekaya ruang seukuran ruang tamu yang disebut Father”s Day Vein, yang dinamai karena ditemukan pada Hari Ayah September lalu.

Sumber ini tahun lalu menghasilkan lebih dari 27.000 ons setara dengan sekitar 760 kilogram emas yang membuat penambang Kanada RNC Minerals mengantongi lebih dari $40 juta dan menyelamatkan tambang dari penutupan.

Lokasi terbaru berada sekitar 25 meter di bawah Father”s Day Vein dan 15 meter ke selatan yang ditemukan ketika para penambang bekerja menuju daerah itu dengan harapan akan menemukan lokasi yang kaya lagi.

Ahli geologi Emily Cole adalah salah satu orang pertama di tempat kejadian setelah bahan peledak digunakan untuk memecah batu bawah tanah.

“Saya dipanggil melalui radio oleh operator loader bawah tanah, yang mengatakan saat mencuci batu, ia menemukan cukup banyak emas,” katanya.

“Sudah ada beberapa kantong emas sekarang dan menjadi agak kejadian biasa.

Penambang mengambil batu bertatahkan emas selama berjam-jam

Dalam beberapa jam setelah penemuan langka hari Sabtu, ABC diberikan akses eksklusif untuk mengambil gambar di Beta Hunt.

ABC menyaksikan para penambang dengan tangan dan berlutut mencari-cari emas di antara batu dengan hanya cahaya lampu dari kepala mereka.

Mereka telah mengambil batu emas selama tiga jam pada saat ABC tiba dan telah mengisi tiga ember besar dengan spesimen.

Mandor tambang Warren Edwards menyiram batu untuk menerangi spesimen emas spektakuler yang bersinar dalam gelap.

Dua kali ia meneriakkan “eureka” dengan kencang.

Beberapa spesimen sebesar kepalan tangan dan potongan-potongan kecil lainnya seperti kerikil.

Sepotong terbesar emas terlihat masih di dinding batu sekitar 30 sentimeter logam kuning berkilau berisi sekitar 100 ons setara dengan sekitar AU$ 190.000 pada harga emas saat ini. (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
17 April 2024 - 14:51
Kemhan Kembali Beli Kapal Perang

WARTAPENANEWS.COM -  Kementerian Pertahanan RI menandatangani kontak pengadaan kapal perang canggih fregat jenis FREMM (Frigate European Multi-Mission). Total ada dua unit kapal yang dibeli Kemhan. Kemhan RI menjelaskan, pengadaan kapal

01
|
17 April 2024 - 14:11
Diduga Sakit Hati, Suami Bunuh Istri dengan 17 Tusukan

WARTAPENANEWS.COM -  Sakit hati gegara orangtuanya kerap dihina, seorang suami di Kabupaten Pelalawan, Riau nekat menghabisi nyawa istrinya dengan menikam 17 tusukan di kamar mandi rumah saudaranya. Dalam hitungan jam,

02
|
17 April 2024 - 13:14
Satu Terduga Pembunuh Pria Bersimbah Darah di Sampang Ditangkap

WARTAPENANEWS.COM - Polisi berhasil mengamankan satu pelaku dugaan pembunuhan di Desa Jelgung, Kecamatan Robatal, Sampang Madura, Rabu (17/4/2023). Peristiwa berdarah itu menimpa korban IA (26) warga banyusokah, Kecamatan Ketapang, Sampang,

03