28 March 2024 - 19:27 19:27

Gandeng Ciputra Group, BNI Syariah Tingkatkan Ekspansi Pembiayaan BNI Griya iB Hasanah

WartaPenaNews, Jakarta – Mengawali ekspansi bisnis pada tahun 2019 BNI Syariah bekerjasama dengan salah satu pengembang perumahan berskala besar yaitu PT Ciputra Residence (anak perusahaan Ciputra Group) dalam fasilitasi pembiayaan kepemilikan rumah melalui penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) yang ditandatangani oleh Direktur Utama BNI Syariah, Abdullah Firman Wibowo bersama Senior Director PT Ciputra Residence, Marius Ignatius Meiko Handoyo Lukmantara bertempat di kantor pusat Ciputra Group, Ciputra World, Jakarta. Turut hadir SEVP Ritel dan Jaringan BNI Syariah, Iwan Abdi dan Notaris, Tintin Surtini.

Pada kesempatan ini dilakukan Penandatanganan PKS terhadap 12 proyek dari PT Ciputra Residence yang berada di wilayah Jakarta Barat, Jambi, Banten, Pontianak, Samarinda, Depok, dan Batam. Kerjasama ini merupakan yang kedua kalinya dimana sebelumnya BNI Syariah telah menandatangani PKS untuk proyek-proyek Ciputra Group sebanyak 22 proyek properti (perumahan baik landed maupun apartemen) tersebar di wilayah Cibubur, Makassar, Manado, Surabaya, Lampung, Semarang, Yogyakarta, Sidoarjo, dan Medan.

BNI Syariah menyediakan fasilitas pembiayaan kepemilikan rumah (BNI Griya iB Hasanah) bagi masyarakat yang ingin memiliki hunian berupa rumah, rukan, ruko, apartemen ataupun tanah kavling yang merupakan kelolaan PT Ciputra Residence di antaranya CitraLake Sawangan – Depok, Citra 7, Citra 8 dan CitraLake Suites di CitraGarden City – Jakarta, CitraRaya City di Mendalo – Jambi, CitraGarden BMW di Cilegon – Banten, serta CitraPlaza Nagoya di Batam Kepulauan Riau.

Penandatanganan PKS dengan PT Ciputra Residence ini dalam rangka meningkatkan penyaluran pembiayaan konsumer BNI Syariah dimana selama 2018 telah disalurkan sebesar Rp 11,795 trilun meningkat sebesar 15,8 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Dimana komposisi pembiayaan perumahan sebesar 42,48 persen dibandingkan dengan total pembiayaan BNI Syariah. Pada tahun ini pertumbuhan pembiayaan perumahan ditargetkan meningkat sebesar 17 persen.

BNI Syariah menyediakan fasilitas pembiayaan BNI Griya iB Hasanah untuk nasabah dengan maksimum pembiayaan 25 miliar rupiah, angsuran yang tetap, bebas biaya administrasi, bebas biaya provisi, bebas biaya appraisal serta bebas denda. Jangka waktu pembiayaan yang fleksibel sampai dengan 20 tahun untuk nasabah fix-income dan 15 tahun untuk nasabah non fix-income.

Untuk pembelian rumah atau apartemen, fasilitas pembiayaan yang digunakan memiliki jangka waktu paling lama 20 tahun dan untuk pembiayaan ruko atau rukan jangka waktu maksimal 15 tahun. Sementara untuk fasilitas pembiayaan yang digunakan untuk pembelian tanah paling lama adalah 10 tahun.

“Sebagai Hasanah Banking Partner, BNI Syariah dan Ciputra Group berkomitmen mewujudkan impian masyarakat dalam memiliki rumah khususnya konsumen yang berkeinginan memiliki rumah idaman yang nyaman dan tentram sesuai prinsip syariah, sehingga Insya Allah berkah,” ujar Direktur Utama BNI Syariah, Abdullah Firman Wibowo.

Senior Director PT Ciputra Residence, Marius Ignatius Meiko Handoyo Lukmantara menyampaikan jika lebih dari 100 proyek di 40 kota yang telah dikembangkan oleh Ciputra Group di seluruh Indonesia sampai mancanegara.

“Dengan adanya sinergi dengan BNI Syariah diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat akan perumahan lebih luas sampai dengan masyarakat menengah,” kata Meiko.

Lebih jauh Meiko mengatakan, BNI Syariah banyak membantu masyarakat yang ingin memiliki rumah terutama masyarakat segmen menengah. Saat ini, pemahaman masyarakat makin positif terhadap konsep Bank Syariah. Karena itu Pembiayaan Perumahan Syariah ini tidak hanya pasar bagi umat Muslim, tapi non Muslim pun ingin mendapatkan fasilitas Pembiayaan Perumahan dari bank Syariah.

“Kami percaya, ke depan bank syariah ini dapat tumbuh dengan cepat, terutama di kota-kota di luar ibukota, dimana masyarakatnya punya banyak keterbatasan. Kami sangat berharap BNI Syariah dapat menjangkau masyarakat Usaha Kecil Menegah (UKM) yang penghasilannya tidak fix,” ungkapnya.

Sebab dari pengalaman, tambah Meiko, banyak dari mereka (UKM) yang ingin memiliki rumah, dan sebetulnya mereka mampu, dan pihak developer sudah berupaya memberikan harga yang dapat terjangkau oleh mereka. Akan tetapi begitu mengajukan fasilitas Pembiayaan Perumahan di perbankan, mereka ditolak.

“Kami berharap dari BNI Syariah dapat melakukan terobosan yang mengakomodasi pasar ini. sehingga kita dapat menolong saudara-saudara kita untuk dapat memiliki rumah idaman mereka,” tambahnya. (dbs)

 

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
28 March 2024 - 12:19
Libur Paskah 29 Maret, Dishub DKI Ganjil Genap Ditiadakan

WARTAPENANEWS.COM - Dinas Perhubungan [Dishub] DKI Jakarta meniadakan aturan ganjil genap saat libur Paskah pada Jumat, 29 Maret 2024. Hal ini disampaikan Dishub DKI melalui akun X yang dilihat  pada

01
|
28 March 2024 - 11:18
Massa Demo di Patung Kuda, Tuntut Prabowo-Gibran Didiskualifikasi

WARTAPENANEWS.COM - Sekelompok massa menggelar aksi unjuk rasa di Patung Kuda, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (28/3/2024). Mereka menuntut hakim Mahkamah Konstitusi (MK) mendiskualifikasi pasangan calon (paslon) capres-cawapres 02, Prabowo Subianto-Gibran

02
|
28 March 2024 - 10:12
Lebaran 2024, Jumlah Pemudik Pesawat Diprediksi 7,9 Juta Orang

WARTAPENANEWS.COM -  PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney memprediksi peningkatan jumlah penumpang pesawat pada Angkutan Mudik Lebaran 2024. Diperkirakan mencapai 7,9 juta orang. Angka itu akumulasi dari penumpang yang

03