20 April 2024 - 01:54 1:54

IKAFEB Unika Atmaja Jaya Gelar Diskusi Ekonomi dan Bisnis

IKAFEB Unika Atmaja Jaya Gelar Diskusi Ekonomi dan Bisnis

WartaPenaNews, Jakarta – Bertempat di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan bertepatan dengan pembukaan perdagangan saham bersama tokoh di bidang ekonomi dan bisnis.

Direktur Utama BEI didampingi oleh Agustinus Prasetyantoko, Aviliani, Mohammad Baedowy, Adjie Wicaksana, Steve Karnadi, Irenius Dwinanto Bimo dan Michell Suharli membunyikan lonceng sebagai tanda pembukaan perdagangan saham. Kebersamaan para tokoh memberi pesan bahwa koloborasi sinergi antara ekonom (makro), wirausaha (mikro) dan akademisi menjadi sokoguru penting kemajuan pasar modal.

Setelah pembukaan perdagangan saham, acara dilanjutkan dengan diskusi ekonomi dan bisnis. Ekonom senior Aviliani memaparkan data-data fundamental perekonomian Indonesia dan kondisi perekonomian global yang mendukung kemajuan ekonomi Indonesia.

Mohammad Baedowy menampilkan video usahanya mengolah sampah plastik sebagai sumber devisa. Kerja kerasnya juga membuahkan berbagai penghargaan misalnya juara 1 wirausaha terbaik Indonesia versi Dji Sam Soe Awards, Kalpataru dan Industri Hijau Nasional dari Kementerian Perindustrian.

Pembicara terakhir mewakili bisnis generasi milenial, yakni bisnis digital yang melayani masyarakat luas. Adjie Wicaksana menyampaikan prospek bisnis digital di Indonesia yang masih terbuka luas dan terus bertumbuh. Perekonomian Indonesia akan jauh lebih kuat apabila ditopang perusahaan nasional yang dapat mencapai status unicorn, decacorn hingga hectacorn.

Ketua IKAFEB Unika Atma Jaya, Michell Suharli menyatakan bahwa seremonial pembukaan perdagangan saham ini sebagai bentuk dukungan penuh alumni, pimpinan fakultas dan pimpinan universitas terhadap optimisme kemajuan perekonomian, bisnis dan investasi di Indonesia.

Kekuatan perekonomian negara akan terbentuk dari penyelenggaraan bursa efek yang sehat, tata kelola perusahaan yang baik dan bertambahnya jumlah emiten dari tahun ke tahun.

“Hadirnya entrepreneur daur ulang plastik yang menghasilkan devisa dan entrepreneur digital keuangan menjadi pesan dari IKAFEB bahwa bursa efek akan lebih kuat lagi apabila bisnis yang tidak umum (eksportir daur ulang plastik) dan bisnis digital (halofina) banyak menjadi emiten,” jelasnya di BEI Jakarta, Selasa (2/4/2019).

IKAFEB Unika Atma Jaya dan APEI menyiratkan optimisme tentang perekonomian Indonesia setelah pemilihan legislatif dan presiden. Optimisme karena fundamental ekonomi dalam negeri yang kuat dan situasi ekonomi global yang terkelola dengan baik.

Optimisme juga karena Indonesia memiliki berbagai bidang usaha yang tidak umum namun menghasilkan devisa. Optimisme karena Indonesia terus membangun infrastruktur yang mendukung pengembangan bisnis digital yang megundang investasi masuk ke dalam negeri. (boim)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
17 April 2024 - 14:51
Kemhan Kembali Beli Kapal Perang

WARTAPENANEWS.COM -  Kementerian Pertahanan RI menandatangani kontak pengadaan kapal perang canggih fregat jenis FREMM (Frigate European Multi-Mission). Total ada dua unit kapal yang dibeli Kemhan. Kemhan RI menjelaskan, pengadaan kapal

01
|
17 April 2024 - 14:11
Diduga Sakit Hati, Suami Bunuh Istri dengan 17 Tusukan

WARTAPENANEWS.COM -  Sakit hati gegara orangtuanya kerap dihina, seorang suami di Kabupaten Pelalawan, Riau nekat menghabisi nyawa istrinya dengan menikam 17 tusukan di kamar mandi rumah saudaranya. Dalam hitungan jam,

02
|
17 April 2024 - 13:14
Satu Terduga Pembunuh Pria Bersimbah Darah di Sampang Ditangkap

WARTAPENANEWS.COM - Polisi berhasil mengamankan satu pelaku dugaan pembunuhan di Desa Jelgung, Kecamatan Robatal, Sampang Madura, Rabu (17/4/2023). Peristiwa berdarah itu menimpa korban IA (26) warga banyusokah, Kecamatan Ketapang, Sampang,

03