WartaPenaNews, Jakarta – Ponsel saat ini seperti kehidupan kedua untuk kita. Ke mana saja kita pergi, kita tidak pernah lupa membawanya. Tak jarang banyak orang-orang merasakan susah jika benda ini ketinggalan.
Tetapi, perihal yang begitu terasa dekat sama kita ternyata bisa juga bawa petaka. Insiden pernah terjadi di Semarang. Suatu video CCTV berubah menjadi viral karena membuktikan seorang pria yang akan ambil ponsel di sakunya, tetapi ponsel itu mendadak meledak dan hampir membakar tubuhnya.
Memang kejadian tentang ponsel yang meledak ini bukanlah yang pertama-tama terjadi. Produsen ponsel Samsung Galaxy Notes 7 bahkan telah melarang membawanya saat terbang. Ada banyak hal yang menyebabkan ledakan pada ponsel. Silakan kita baca.
1. Ponsel yang meledak, kemungkinan besar karena reaksi kimia yang terdapat dalam battery ponsel.
Beberapa battery ponsel dibuat dari lithium. Penjelasan simple, battery bekerja mengubah kekuatan kimia berubah menjadi kekuatan listrik. Sampai dalam battery ada kekuatan listrik yang mengalir dari anoda (kutub negatif) ke katoda (kutub positif) melalui elektrolit. Rata-rata saluran ini berjalan dengan lancar, tetapi jika ada masalah dengan elektrolit, efeknya dapat sangatlah fatal.
2. Di-charge terlalu lama, seringkali menyebabkan daya tidak imbang di anoda. Itu penyebabnya banyak masalah ponsel meledak saat diisi lagi.
Anda mesti segera mencabut listrik saat ponsel yang Anda isi penuh. Meskipun sebenarnya, menurut sejumlah orang, biar aman dalam pengisian daya tidak butuh seluruhnya sampai 100 persen. Disaat itu hampir 100 persen lebih baik jika segera dicabut.
3. Tidak hanya memiliki masalah dengan elektrolit, battery yang terlalu panas bisa juga menyebabkan ledakan.
4. Dapat pula karena masalah dari pabrik alias cacat. Produsen ponsel sebesar Samsung pernah memiliki masalah mirip.
Kalau Anda ingat masalah Samsung Galaxy Notes 7 yang setelah itu ditarik dari pasar karena jumlah laporan masalah ledakan, faktor keteledoran dalam produksi ponsel bisa juga berubah menjadi dipicu.
Tetapi, karena minimnya informasi produksi yang diutarakan oleh produsen ponsel, para ahli cuma dapat berspekulasi tentang ini. Tapi ion lithium yang terdapat dalam battery ponsel memang dapat menyebabkan ledakan.(mus)
