26 April 2024 - 18:49 18:49

Jokowi Beri Waktu 3 Bulan untuk Ungkap Kasus Novel

WartaPenaNews, Jakarta – Meskipun hasil Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) perkara penyiraman air keras pada penyidik senior Komisi Pembasmian Korupsi (KPK) Novel Baswedan sudah selesai, masih ada team tekhnis yang meneruskan penyidikan.

Presiden Joko Widodo berterima kasih atas kerja team TGPF selama ini. Walau demikian, TGPF yang dibuat kapolri ini banyak mendapatkan masukan publik karena belum dapat mengutarakan siapa pelaku penyiraman air keras ke Novel Baswedan.

“Aku ingin menyampaikan terima kasih team pelacak bukti sudah menyampaikan hasilnya dan hasil itu musti dilakukan tindakan oleh team tekhnis untuk mengarah ke dugaan-dugaan yang ada,” kata Presiden Jokowi, di Istana Negara, Jakarta.

Kapolri Jenderal Tito Karnavian sudah meminta waktu, biar team tekhnis ini kerja menindaklanjuti hasil TGPF. Akan tetapi, enam bulan yang diinginkan kapolri tidak mendapatkan perjanjian dari Presiden Jokowi.

“Aku berikan tiga bulan team tekhnis dapat selesaikan apa yang kemarin disampaikan. Kita mengharapkan dengan penemuan-penemuan yang ada aku duga sudah mengarah ke beberapa kasus yang terjadi,” kata Kepala Negara.

Saat ditanya apa tindakan Jokowi setelah terima dari hasil team tekhnis setelah kerja selama tiga bulan, mantan gubernur DKI Jakarta itu menyatakan tidak segalanya harus ditetapkan oleh dirinya.

“Aku lihat kelak hasilnya apa, jangan sedikit-sedikit lari ke aku, pekerjaan kapolri apa,” katanya.

Banyak faksi yang merasakan sedih dengan hasil TGPF, karena tidak ada yang dapat diekspos siapa otak dibalik penyiraman air keras yang membuat mata Novel rusak. Presiden mendalami frustasi itu.

Jokowi menilainya, perkara ini tidak mudah. Tidak sama dengan beberapa kasus lain yang dapat diekspos oleh polisi dalam kurun waktu yang tidak lama.

“Kasusnya ini bukanlah perkara mudah, bila perkara mudah sehari dua hari berjumpa,” kata Jokowi. (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
26 April 2024 - 12:10
Usai Dicekoki Ekstasi & Sabu, Remaja di Hotel Senopati Meregang Nyawa

WARTAPENANEWS.COM – Polisi menyebut remaja berusia 16 tahun yang tewas di salah satu hotel kawasan Senopati, Jakarta Selatan, sempat dicekoki beberapa jenis narkoba. "Baik korban yang meninggal atau pun hidup,

01
|
26 April 2024 - 11:12
Imbas Kebrutalan Israel, Begini Suasana Kota Hantu di Palestina

WARTAPENANEWS.COM – Belum ada tanda tanda kapan Israel akan menghentikan kekejaman yang mereka lakukan di tanah Palestina. Mereka tidak saja menghilangkan puluhan ribu nyawa, menghancurkan gedung, membatasi ibadah umat Islam

02
|
26 April 2024 - 10:13
Warga Kalimantan Enggan Jual Tanahnya untuk Pembangunan IKN

WARTAPENANEWS.COM –  Menteri Agraria dan Tata Ruang Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan salah satu tantangan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) adalah masalah tanah. Sebab masih ada sebagian warga Kaimantan yang

03