WartaPenaNews, Jakarta – Polisi akan memeriksa pembongkaran portal dan barrier Jalan Sungai Turi di Desa Seperti, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang.
“Tentu saja akan ada pengumpulan bukti-bukti,” kata Kapolsek Pakuhaji AKP M. Isa Ansori, Minggu (17/11/2019).
Sama seperti diberitakan, portal dan barrier Jalan Sungai Turi di Desa Seperti, Kecamatan Pakuhaji Kabupaten Tangerang dibongkar paksa oleh sekelompok masyarakat, Sabtu (16/11/2019).
Meski sebenarnya dalam keputusan inkrah Pengadilan Negeri Tangerang memutuskan tempat di bantaran Sungai Turi itu merupakan asset Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang. Dalam keputusan No 2506/Pidsus/2018, pengawasan jalan bantaran kali Sungai Turi diberikan ke Pemkab Tangerang dan dikembalikan sesuai manfaatnya.
Pembongkaran portal dan barrier yang sebelumnya dibuat Dit. Reskrimsus Polda Metro Jaya terkait laporan Pemkab Tangerang ini dilakukan sekitar 100 orang. Tidak hanya penduduk ditempat, ada sejumlah yang mengakui sebagai wartawan.
Celakanya, kedatangan beberapa petugas keamanan dari kepolisian dan TNI yang ada di tempat juga tidak digubris oleh pelaku yang nama-namanya telah dikantongi identitasnya itu.
Tidak hanya itu, Kapolsek Pakuhaji menyatakan faksinya tidak sudah pernah terima informasi dari siapa saja atas adanya aktivitas pembongkaran yang status hukumnya telah inkrah ini.
“Yang jelas ini tidak ada pemberitahuan ke Polsek, ke Camat dan Kepala Desa. Tidak ada pemberitahuan, tiba-tiba kita sampai sudah dibongkar,” tangkisnya.
Atas insiden ini, lanjut Kapolsek, faksinya akan menggali informasi terkait dalang di balik pembongkaran portal itu. “Yang melakukan pembongkaran sudah kami data dan akan dilakukan pendalaman,” tegasnya.
Disamping itu PJS Kepala Desa Seperti Faisal mengatakan, faksinya tidak terima laporan ihwal adanya pembongkaran portal dan barrer Jalan Sungai Turi itu.
Atas pembongkaran portal dan barrier, termasuk papan pemberitahuan yang telah dipasang, faksinya akan bekerjasama ke Pemkab. “Lantaran tidak ada pemberitahuan dan ini kan masih dalam pengawasan Pemkab,” tuturnya. (mus)