WartaPenaNews, Jakarta – Pembunuhan sadis dilakukan oleh seorang wanita muda bernama Aulia Kesuma pada suaminya, Edi Chandra Purnama atau Pupung Sadili dan anak tirinya, M Adi Pradana. Ke-2 korban dibunuh di rumahnya, setelah itu dibakar di mobil di kawasan Sukabumi pada Minggu siang (25/8/2019).
Kepala Bidang Interaksi Penduduk Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono menjelaskan urutan pembunuhan itu. Ia bilang, Aulia sebagai otak pembunuhan itu menyewa pembunuh bayaran asal Lampung, yang dikenalkan oleh mantan pekerja rumah tangganya.
Menurut laporan penyidikan kepolisian, setidaknya ada empat orang yang disewa dengan iming-iming bayaran hingga Rp500 juta untuk menghabisi nyawa Edi dan Adi. Aulia pula meminta pemberian seorang pria yang diaku anaknya, bernama Kevin untuk menghabisi suami dan anak tirinya.
Setelah keduanya meninggal dunia, jasadnya diangkut ke mobil dan dibawa ke Sukabumi. Hingga di pundak jalan Cidahu-Parakansalak, Sukabumi, Aulia dan Kevin memutuskan membakar jasad itu dalam usaha hilangkan jejak.
Polisi yang mengatasi perkara ini berprasangka buruk dan menemukan isyarat adanya pembunuhan. Sampai sehari setelahnya atau Senin, 26 Agustus 2019, Aulia sukses diringkus di Lokasi Cilandak, Jakarta Selatan dan Kevin dan menekuni perawatan cedera bakar di RS Pusat Pertamina. Sedangkan dua pelaku eksekusi bayaran yang disewa Aulia, beinisial A dan S sudah sukses diamankan polisi, dua yang lain dalam perburuan polisi.
Masalah siapa Aulia yang tega menghabisi suami suami dan anak tirinya, berikut ini beberapa kenyataannya, diproses dari sejumlah sumber, termasuk akunnya di jejaring sosial.
Istri muda
Aulia merupakan istri muda Edi Chandra. Sebelumnya, Edi telah menikah dan memiliki anak bernama M Adi Pradana yang saat ini berumur 23 tahun. Adi bersama ayahnya jadi korban pembunuhan orang bayaran Aulia.
Beda umur
Aulia dan Edi miliki beda umur yang jauh terpaut, hampir 20 tahun. Edi Chandra berumur 54 tahun, sedangkan Aulia baru 35 tahun. Dari pernikahan dengan Edi, mereka diberi seorang putri yang lahir pada 2015 lalu.
Wanita profesi
Dalam akunnya di jejaring sosial, Aulia menulis kerja sebagai Financial Coordinator di PT Bangun Energy Sumber sejak 2011. Selain itu, ia pula menulis sudah pernah mengenyam pendidikan di jurusan Sekretaris di Saint Mary Jakarta.
Terbelit utang
Argumen Aulia melakukan aksi keji pada suami dan putranya karena terbelit utang. Ia sudah pernah meminta Edi jual rumahnya untuk membantunya membayar utang, akan tetapi hal tersebut tidak diterima mentah-mentah karena Edi mau mewarisi rumah itu untuk putra kandungnya, Adi.
Bahkan juga, Edi juga pernah mengintimidasi Aulia akan membunuhnya jika berani jual rumah itu. Lantaran geram, akhirnya Aulia pilih jalan cepat, ia menyewa pembunuh bayaran untuk menghabisi suami dan ahli warisnya buat dapat kuasai hartanya. (mus)