WartaPenaNews, Jakarta – Ketua Tim Kuasa Hukum Jokowi-Ma’ruf Amin, Yusril Ihza Mahendra mengaku optimis jika pihaknya akan memenangkan sengketa gugatan Pilpres 2019.
Dia menyebut, pihak penggugat tidak cukup untuk membuktikan adanya kecurangan pada Pilpres April lalu.
“Saya percaya bahwa MK akan memenangkan pak Jokowi dan pak Maruf Amin. Oleh karena mereka pihak penggugat tidak mampu membuktikan gugatannya,†ujar Yusril di gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Kamis (27/6).
Menurut Yusril, sebagian besar dokumen maupun saksi ahli yang dihadirkan tim kuasa hukum Prabowo-Sandi pada sidang sengketa gugatan Pilpres belum bisa membuktikan adanya kecurangan Pilpres 2019.
“Ya nanti kita melihat perkembangan keputusan MK. Jadi sebagian dokumen maupun ahli saksi yang dihadirkan itu sebagian besar tidak membuktikan apa-apa,†ungkapnya.
Dia mengatakan, jika dirinya menjadi penasihat hukum Prabowo-Sandi akan sulit untuk memenangkan sidang sengketa itu karena kurangnya barang bukti.
“Karena memang bukti buktinya tidak cukup. Kalau saya jadi penasihat hukumnya, saya akan katakan ini tidak akan cukup buktinya untuk dibawa ke MK. Andaipun dibawa akan sulit memenangkan persidangan ini,†pungkas Yusril. (*/dbs)
