7 June 2025 - 20:45 20:45
Search

158 Orang Tewas akibat Banjir Bandang di Valencia

WARTAPENANEWS.COM  – Jumlah korban tewas akibat banjir terburuk di Spanyol dalam beberapa dekade terakhir telah melonjak menjadi 158 orang, kata petugas dan layanan darurat. Petugas penyelamat terus bekerja keras untuk menemukan korban yang masih selamat.

Badan yang mengoordinasikan pekerjaan penyelamatan di wilayah timur Valencia mengumumkan pada Kamis, (31/10/2024) bahwa 155 jenazah telah ditemukan di sana. Petugas di Castilla-La Mancha di Spanyol bagian tengah melaporkan dua kematian, dan Andalusia di selatan melaporkan satu kematian.

Kerusakan yang meluas menyerupai akibat badai atau tsunami dengan mobil-mobil saling bertumpuk, pohon-pohon dan kabel listrik tumbang, serta lumpur yang menutupi bangunan di komunitas di Valencia tersebut.

Pemerintah daerah belum mengungkapkan berapa banyak orang yang masih belum diketahui keberadaannya, dan Menteri Pertahanan Margarita Robles mengatakan jumlah korban tewas nasional terakhir bisa jadi jauh lebih besar, demikian dilaporkan Al Jazeera.

Politisi oposisi menuduh pemerintah pusat di Madrid bertindak terlalu lambat untuk memperingatkan penduduk dan mengirim tim penyelamat, yang mendorong Kementerian Dalam Negeri untuk mengatakan bahwa pemerintah daerah bertanggung jawab atas tindakan perlindungan sipil.

Wali Kota Valencia Maria Jose Catala mengatakan kepada wartawan bahwa seorang polisi setempat termasuk di antara delapan korban tewas yang ditemukan tenggelam di sebuah garasi di pinggiran kota La Torre. Di lingkungan yang sama, seorang wanita berusia 45 tahun juga ditemukan tewas di rumahnya.

“Orang-orang itu tidak akan meninggal jika mereka diperingatkan sebelumnya,” kata Laura Villaescusa, tetangga dan manajer supermarket setempat, kepada kantor berita Reuters.

Pemerintah daerah mengatakan pada Rabu, (30/10/2024) malam bahwa tampaknya tidak ada seorang pun yang terlantar di atap atau di dalam mobil yang membutuhkan pertolongan setelah helikopter menyelamatkan sekira 70 orang.

“Prioritas kami adalah menemukan para korban dan yang hilang sehingga kami dapat membantu mengakhiri penderitaan keluarga mereka,” Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez mengatakan setelah bertemu dengan pejabat daerah dan layanan darurat di Valencia pada Kamis, hari pertama dari tiga hari berkabung resmi.

Hujan deras terus berlanjut pada Kamis di wilayah utara saat badan cuaca Spanyol mengeluarkan peringatan merah untuk beberapa daerah di Castellon di wilayah Valencia timur dan untuk Tarragona di Catalonia. Peringatan oranye dikeluarkan untuk Cadiz di barat daya.

“Badai ini masih bersama kita,” kata perdana menteri. “Tetaplah di rumah dan patuhi anjuran resmi dan Anda akan membantu menyelamatkan nyawa.(mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait