WartaPenaNews, Jakarta – Bangsa Indonesia baru saja menyelesaikan pemilu, perhelatan akbar terbesar sepanjang sejarah yang banyak menguras tenaga, emosi, serta pikiran.
Agar tubuh tidak sakit, mood terbangun, dan terhindar dari stress, ada cara mudah yang bisa dilakukan. Salah satunya melalui sajian kuliner tertentu, yang dipercaya mampu mengembalikan kondisi tubuh dan pikiran.
Cari tahu yuk, kuliner apa saja.
Bubur Sumsum Indonesia
Masyarakat Indonesia, terutama di daerah Jawa membuat bubur sumsum usai melakukan pekerjaan besar seperti pesta pernikahan dan pesta adat lainnya.
Tujuan disajikan bubur bewarna putih bertekstur kental padat, sebagai ungkapan syukur atas acara yang telah diselenggarakan, serta upaya untuk mengembalikan kondisi tubuh agar bertenaga. Beras mengandung karbohidrat, zat yang berguna sebagai sumber energi dan tenaga.
Bubur sumsum terbuat dari tepung beras. Agar aroma dan rasanya lezat, digunakan tepung yang berasal dari beras yang baru ditumbuk.
Tepung beras dimasak dengan larutan santan, dengan flavor daun pandan hingga menjadi bubur.
Bubur disajikan dengan guyuran saus gula merah (kinca). Rasanya perpaduan gurih dan manis yang sedap.
Miyuk Gook, Sup Rumput Laut Korea
Sambangi restoran Korea, dan pesan lah Sup rumput laut.
Walau disajikan khusus untuk ibu yang baru melahirkan, sup rumput laut juga baik dikonsumsi untuk orang yang habis melakukan pekerjaan berat. Berkhasiat mengembalikan energi dan stamina.
Sup diramu menggunakan rumput laut, bawang putih, minyak wijen, kecap, dan garam. Citarasanya khas, gurih dengan aroma sedap dari minyak wijen dan bawang putih.
Rumput laut meningkatkan napsu makan dan memberi energi. Kaya kalsium, protein, dan zat besi.
Strangisto Yaourti, Yogurt Susu Domba Yunani
Kuliner masyarakat Yunani hanya mengenal masakan yang diolah menggunakan bahan-bahan alami, seperti sayur dan buah-buahan segar.
Saat ini, Greek Yogurt atau yogurt Yunani menjadi produk yang paling banyak dicari oleh sebagian masyarakat Indonesia. Karena beragam manfaat untuk kesehatan. Mengandung kombinasi protein dan karbohidrat sebagai pengganti energi yang hilang.
Masyarakat Yunani rutin meminum yogurt, untuk mengembalikan energi. Yogurt Yunani, bukanlah yogurt “flamboyan” bercitarasa manis sedikit asam seperti yogurt yang populer di Indonesia.
Yogurt Yunani, terbuat dari susu domba, bercitarasa asam, dengan tekstur kental. Yogurt dikonsumsi dengan menambahkan madu dalam takaran secukupnya, sebagai upaya untuk menetralisir rasa asam. Sebagai penyempurna nutrisi, ditambahkan kenari halus.
Manemen, Orak-Arik Telur Turki
Jika berkunjung ke Turki dan memilih menu sarapan, Manemen menjadi menu sarapan yang sangat populer.
Tak perlu hunting ke resto Turki, karena Anda bisa mengolahnya sendiri di dapur.
Siapkan telur ayam, tomat, paprika merah dan paprika hijau, bawang bombai, thyme. Masak seperti membuat telur orak-arik (telur yang dimasak dengan cara diaduk-aduk hingga hancur).
Sebagai pelengkap, Manamen bisa disajikan sebagai isian roti atau dikonsumsi dengan mush potato (bubur kentang).
Telur mengandung protein lengkap, serta 9 asam amino penting, yang salah satu fungsinya sebagai pendorong energi.
Puding Roti Gandum Eropa
Tersaji sebagai kudapan sehat, karena roti gandum terbuat dari gandum utuh, yaitu biji gandum yang belum mengalami proses penghalusan, tanpa tambahan mentega dan gula.
Rasa roti cenderung plain, teksturnya juga keras. Agar tersaji lezat, masyarakat Eropa memiliki beragam cara untuk mengolah roti gandum, seperti dibuat menjadi puding.
Caranya, roti dipotong kecil, lalu diaduk dengan buah-buahan kering cincang, dan disiram susu cair. Roti dipanggang hingga setengah kering, disajikan dengan madu.
Gandum utuh mengandung karbohidrat terbaik, sebagai sumber energi untuk beraktifitas.
Roti berbahan gandum utuh bisa dibeli di bakery ternama atau supermarket yang berlokasi di lingkungan komunitas asing. Harganya pun relatif mahal.
Roti gandum yang banyak beredar, diproduksi dengan kandungan gandum di bawah 50 persen, sisanya menggunakan tepung terigu, serta dicampur gula. (bud)
