5 May 2024 - 15:31 15:31

7 Alasan Kereta Api Masih Diminati Masyarakat saat Mudik Lebaran

WartaPenaNews, Jakarta - Budaya lebaran memang unik, beberapa negara yang berpenduduk muslim baik sebagai mayoritas maupun minortas punya cara tersendiri tentang lebaran. Di Indonesia salah satu momen lebaran adalah mudik ke kampung halaman, mungkin tidak hanya di Indonesia saja, namun juga terjadi di luar negeri. Acara mudik sebenarnya pulang kampung dan bersilturahmi keluarga, berkumpul bersama saling melepas kangen selama di perantauan.

Ketika momen lebaran hampir tiba, dapat dipastikan harga tiket semua transportasi darat, laut dan udara meningkat tajam. Tiap-tiap transportasi memiliki keunggulanya masing-masing. Ingin transportasi paling cepat, bisa menggunakan jalur udara dengan pesawat. Salah satu yang ingin saya bahas disini adalah transportasi menggunakan Kereta Api. Kereta api bagiku adalah moda transportasi favorit. Kenapa sih lebih milih Kereta api?

1. Naik kereta Api Lebih Nyaman

Bagi kamu yang menyukai perjalananya dari pada tujuan itu sendiri. pilihan terbaik adalah Kereta Api. Kereta Api ini tidak secepat Pesawat namun kamu bisa menikmati fasilitas layanan kereta selama lebih dari 8 jam (tergantung destinasimu). Tau sendirikan kalau harga tiket mudik dan balik itu meningkat drastis. Bagiku yang utama adalah convenince (kenyamanan) bukan kecepatanya. sehinga pilihan naik kereta adalah yang paling tepat.

2. Melihat Pemandangan Desa

Di dalam kereta kita bisa jalan-jalan dari satu gerbong ke gerbong lainya, dan melihat-lihat nuansa alam ketika kereta melintasinya, di jamin bikin refresh pikiran setelah lama bekerja. Kalau melewati daerah setelah karawang hingga jawa tengah. Di jamin akan melihat pemandangan persawahan yang selalu menimbulkan tanya dalam hati. “enak yo urip ayem tentrem” (enak ya hidup tenang dan tentram). melihat orang yang membajak sawah, menikmatinya dengan duduk di pematang dibawah pohon dengan segelas kopi. Enaknya..

3. Mendapat Pengalaman dan Kawan Seperjalanan

Aku menyukai aktifitas tiap penumpang yang ketika mudik entah bagaimana wajah mereka itu cerah dan menyenangkan. Kalau beruntung kamu bisa dapat teman seperjalanan yang bisa share pengalaman hidup. Penglamanku pernah seperjalanan dengan orang penting di salah satu perusahaan perkeretapian, (beliau sering tampil di televisi). Beliau bercerita tentang masa muda nya hingga jadi sperti sekarang. Membuka pkiran ku tentang Industri Perkereta apian Indonesia dari waktu ke waktu.

4. Naik Kereta Api Bebas Macet

Keunggulan yang tidak bisa dinikmati moda transportasi kendaraaan darat lainya ketika berlebaran adalah bebas macet. Walaupun sudah ada toll dari Cilegon banten sampai Malang Jawa Timur, tetap saja kalau lebaran dipastikan macet. Ketika lancar pun, waktu tempuh kendaraan pribadi masih jauh lebih lama perkiraan jakarta – surabaya 15 Jam (ini belum macet lho yaa). Sedangkan Naik kereta paling ekonomis saja, cukup 10 jam.

Selain Bebas macet, pastinya kamu ga akan capek, karena kamu bisa jalan-jalan di dalam kereta, berbeda halnya dengan kendaraan pribadi, duduk statis membuat badan cepat lelah, apalagi kalau sekalian jadi supir.

5. Naik Kereta Lebih Aman

Entah Mengapa Naik Kereta lebih aman dari segi kecelakaan, walaupun masih ada berita tentang kecelakaan kereta, namun kejadian kecelakaan tersebut tetap lebih sedikit dari pada kecelakaan mobil pribadi. Mungkin salah satunya karena kereta punya jalur rel sendiri. sehingga sesama kereta tidak saling mendahului.
Banyak beredar kecelakaan oleh pengedara mobil maupun motor, semoga tahun ini dan tahun mendatang angka kecelakaan menurun.

6. Lokasi Stasiun Berada Di Pusat Kota

Tidak bisa dipungkiri Industri Perkereta Apian adalah warisan belanda, Walaupun saat itu adalah jaman penjajahan, namun tetap saja tata letak kota di rancang oleh aristokrat belanda. Lokasi stasiun selalu berada di pusat kota, karena rencananya stasiun salah satu pusat peradaban ketika itu.

7. Free Bagasi, Muat Lebih Banyak

Free bagasi ini real, no fake. walaupun di stasiun ada pengumuman maximal 20 kg itu adalah per 1 orang, kalau bawa anak istri, satu keluarga bisa sampai lebih dari 20 kg, apalagi saat mudik. Oleh karenanya tempat bagasi menjadi tempat perebutan bagi pemudik untuk menaruh barang-barangnya, aku pernah lihat barang-barang yang di bawa pemudik ini unik, mulai dari Cat dan embernya 20 kg, beras, ayam (masih boleh tidak ya), dan oleh – oleh lainya. semoga tiap kesusahan dalam membawa buah tangan ke kampung halaman menjadi barokah. aamiin. (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
4 May 2024 - 12:14
Mal Rabinza di Lebak Hangus Terbakar

WARTAPENANEWS.COM – Kebakaran hebat terjadi di Mal Rangkasbitung Indah Plaza (Rabinza), Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, pada Sabtu (4/5/2024) dini hari. Informasi diperoleh, peristiwa itu terjadi pukul 00.25 WIB.

01
|
4 May 2024 - 11:13
Mayat Pria Ditemukan Tanpa Busana di Perumahan Sukabumi

WARTAPENANEWS.COM – Warga di Perumahan Frinanda, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, digegerkan dengan penemuan mayat pria dalam kondisi telanjang. Kejadian tragis tersebut terjadi di rumah blok B1 Nomor 1

02
|
4 May 2024 - 10:06
Exit Tol Jagorawi Arah Puncak Macet, Contraflow Diberlakukan di KM 44

WARTAPENANEWS.COM – Kemacetan terjadi di exit Tol Jagorawi arah Puncak pagi ini, Sabtu (4/5). Ini disebabkan wisatawan yang akan berlibur ke kawasan Puncak pada weekend. Informasi dari Jasa Marga, kemacetan

03