wartapenanews.com – Wali Kota Medan, Bobby Nasution, jengkel dengan maraknya aksi begal dan geng motor yang merajalela di Kota Medan, khususnya bagian utara. Dia pun meminta pihak kepolisian menindak tegas para pelaku, tembak mati saja bila perlu.
“Kejahatan begal dan geng motor sudah sangat mengkhawatirkan masyarakat dan harus ditindak tegas. Terutama, para pelaku yang sudah berulang kali melakukan kejahatan jalanan tersebut,” kata Bobby di akun Instagram pribadinya Bobbynst, Jumat (7/7).
“Untuk itu, saya harap pihak kepolisian bertindak lebih tegas untuk menindak para pelaku di lapangan, walau harus ditembak mati,” tegas menantu Presiden Jokowi itu.
Wilayah Medan Utara yang disorot Bobby adalah wilayah Polres Pelabuhan Belawan. Untuk itu, ia meminta jajaran setempat lebih tegas menumpas begal.
“Maka dari itu, pengamanan kawasan ini sangat diutamakan agar pergerakan ekonomi Kota Medan, khususnya di Medan bagian Utara, ini berjalan dengan baik,” sambung Bobby.
Sementara itu, masih di video yang dibagikan Bobby, Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Josua Tampubolon mengatakan dalam dua minggu terakhir pihaknya telah mengamankan 26 tersangka terkait kasus begal dan geng motor.
“Dari 26 tersangka ini, ada empat orang melakukan perampokan sebanyak 10 kali di wilayah hukum Polrestabes Medan. Kemudian, saat mereka melakukan perampokan yang ke 11 kali di wilayah Polres Pelabuhan Belawan, mereka berhasil kami tangkap dan mendapat tindakan tegas karena melawan saat ditangkap,” jelas Josua. (mus)
