22 April 2025 - 05:25 5:25
Search

Asyik Ancol Bagikan Deviden Tahunan 2023

Pengunjung anak-anak hingga orang dewasa bermain air laut di Taman Impian Jaya Ancol. Foto: Joesvicar Iqbal/ipol.id

IPOL.ID – PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan 2023 pada Jumat (19/05) di Putri Duyung Ancol, Jakarta Utara. Pada rapat tersebut, PJAA memutuskan bakal kembali membagikan dividen di tahun ini.

Jumlah dividen tersebut yang dibagikan adalah sebesar Rp29,-/lembar saham atau setara dengan 30% dari total laba bersih.

Keputusan itu diambil setelah melihat kinerja yang cukup baik di 2022. PJAA berhasil membukukan laba bersih di 2022 sebesar Rp152 miliar atau naik sebesar 156% dari tahun 2021 yang membukukan rugi bersih Rp275 miliar. Hal ini didukung dengan pendapatan usaha sebesar Rp957 miliar yang naik 146% dari Rp389,3 miliar.

Direktur Utama PJAA, Winarto mengungkapkan bahwa peningkatan itu merupakan imbas keberhasilan pemerintah dalam menangani pandemi dan juga upaya perseroan dalam melakukan transformasi menghadapi pandemi.

“Kondisi pandemi yang semakin membaik turut memberikan kontribusi cukup signifikan bagi Ancol dengan membantu meningkatkan jumlah kunjungan di 2022. Selain itu, kami juga melakukan transformasi internal dengan meningkatkan profitabilitas seoptimal mungkin serta menjaga rasio-rasio keuangan sehingga kami bisa bangkit dari jurang kerugian dan berhasil membukukan laba,” kata Winarto, Senin (22/5).

Seiring dengan pelonggaran yang diberikan pemerintah kepada aktivitas masyarakat, turut berimbas juga pada jumlah kunjungan wisatawan ke Ancol. Jumlah pengunjung naik 121% dari 3,52 juta orang ke 7,8 juta di akhir 2022.

Hal itu diperkuat inovasi dilakukan antara lain, revitalisasi area Pantai Timur Ancol yaitu Symphony of The Sea komplit 100%, kehadiran Water Dancing Fountain, PJAA juga lakukan rebranding memperkenalkan logo baru Ancol Taman Impian pada Juli 2022 serta kehadiran Jakarta Bird Land pada November 2022.

“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengunjung dan para stakeholder yang telah memberikan kepercayaan serta dukungan ke Ancol, sehingga kami masih tetap bertahan bahkan kembali meraih untung,” tukasnya.

Jumlah liabilitas PJAA turun menjadi sebesar Rp2,33 triliun turun dari tahun sebelumnya sebesar Rp2,93 triliun. Sedangkan jumlah ekuitas naik menjadi Rp1,54 triliun dari Rp1,49 triliun. Meskipun demikian, jumlah aset turun menjadi Rp3,89 triliun dari Rp4,42 triliun.

Sementara, tahun ini PJAA menargetkan pengunjung bisa meningkat 20% atau menjadi 9 juta orang dan pendapatan usaha bisa meningkat 15% atau mencapai Rp1,1 triliun. Demi bisa mencapai hal tersebut, PJAA selain tetap berfokus pada pengembangan sektor rekreasi juga mulai mengembangkan properti.

Dibisnis rekreasi, berbagai program khusus akan dijalankan di tahun ini untuk menarik kunjungan ke Ancol seperti program tiket gratis setiap bulan, konser musik skala besar serta pertunjukan bertema di semua unit-unit rekreasi. (Joesvicar Iqbal)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait