22 April 2025 - 23:52 23:52
Search

Awan Mirip Tsunami di Aceh akibat Dinamika Atmosfer

WartaPenaNews, Jakarta – Deputi Bidang Meteorologi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Guswanto mengatakan, fenomena awan hitam memanjang yang terjadi di Meulaboh Provinsi Aceh pada Senin (10/8) murni akibat dinamika atmosfer, bukan pertanda akan terjadi gempa bahkan tsunami seperti yang dikhawatirkan sebagian masyarakat.

“Keberadaan awan ini murni merupakan fenomena pembentukan awan yang terjadi akibat adanya kondisi dinamika atmosfer dan tidak ada kaitannya dengan potensi gempa atau tsunami maupun hal-hal mistis,” kata Guswanto dalam keterangan tertulisnya.

Menurut BMKG, secara ilmiah dalam dunia meteorologi, fenomena awan tersebut dinamakan dengan awan Arcus.

Awan arcus merupakan awan yang lazim terjadi meskipun frekuensi kejadiannya jarang, tambah dia.

Baca Juga: Hiiii Serem….Awan Mirip Tsunami Muncul di Aceh

Awan Arcus memiliki tinggi dasar awan yang rendah, serta formasi pembentukannya horizontal memanjang seolah-olah seperti gelombang. Fitur awan Arcus dapat ditemukan di antara jenis awan Cumulonimbusdan Cumulus.

“Fenomena awan Arcus terbentuk sebagai hasil dari ketidakstabilan atmosfer di sepanjang pertemuan massa udara yang lebih dingin dengan massa udara yang lebih hangat serta lembab. Sehingga membentuk tipe awan yang memiliki pola pembentukan horizontal memanjang,” papar dia.

Kondisi tersebut dapat terjadi salah satunya karena adanya fenomena angin laut dalam skala yang luas mendorong massa udara ke arah daratan.

Fenomena awan Arcus dapat menimbulkan angin kencang dan hujan lebat yang dapat disertai kilat atau petir di sekitar pertumbuhan awan.

Untuk itu, masyarakat diminta tetap waspada terhadap potensi kondisi cuaca buruk
dan dapat selalu mengupdate informasi cuaca dari BMKG. (wsa)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait