WartaPenaNews, Jakarta – Seorang balita berusia 2 tahun yang terinfeksi virus Corona (covid-19) di Provinsi Riau masih menjalani perawatan intensif di ruang isolasi.
Pasien berinisial D tersebut diizinkan ditemani orangtuanya selama perawatan, dengan memakai perlengkapan Alat Pelindung Diri (APD) untuk mengurangi risiko penularan virus.
“Karena pasien tersebut masih berusia di bawah 5 tahun tentu ada pengecualian, artinya salah satu dari orangtuanya diizinkan menemani anak tersebut di ruang isolasi tapi tentu dengan perlindungan APD,” kata Juru Bicara Tim Penanganan Covid-19 Provinsi Riau, Indra Yopi melalui pesan tertulis diperoleh pada Selasa, 21 April 2020.
Indra Yopi menjelaskan, saat ini kondisi kesehatan pasien masih stabil. Pasien ini terinfeksi virus karena memiliki riwayat kontak langsung dengan salah satu kerabatnya yang dinyatakan covid-19.
Sementara itu, berdasarkan data yang diperoleh menyebutkan, jumlah pasien yang positif Corona di Riau terus mengalami penambahan setiap harinya. Sampai 21 April 2020, total jumlah pasien covid-19 berjumlah 35 orang, 9 orang pasien sembuh dan pulang dan 4 orang meninggal dunia.
Untuk menghadapi percepatan penanganan pasien, saat ini pemerintah Provinsi Riau telah memiliki Laboratorium Biomolekuler yang akan menjadi sarana untuk percepatan pengujian sampel swab pasien. (mus)
