23 April 2025 - 18:45 18:45
Search

Banjir Bandang, Ratusan Rumah di Sekadau Kalbar Terendam

WartaPenaNews, Jakarta – Diguyur hujan lebat, sejumlah wilayah di Kecamatan Nanga Taman, Nanga Mahap, dan Sekadau Hulu, Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat, sejak Jumat lalu, 6 Desember 2019, ratusan rumah juga terbenang banjir.

Bahkan juga, banjir bandang terjadi di Desa Pantok, Desa Meragun, Desa Cupang Gading, dan Desa Nanga Biaban membuat cemas masyarakat. Ditambahkan, karena banjir bandang terjadi waktu malam hari sekitar jam 21.00 WIB.

“Kebanyakan wilayah pemukiman seperti Tanjung, Kampung Taman, Pasar, dan Nanga Mentuka, terbenang air dengan ketinggian di antara satu sampai 1,5 meter,” kata Kepala Badan Penanggulangan Petaka Wilayah Kabupaten Sekadau Matius Jon pada Minggu (8/12/2019).

Ia menambahkan, Air Sungai Taman dan Mentuka mulai menggenangi kebanyakan kota Nanga Taman itu sekitar jam 22.30 WIB. Tim Reaksi Cepat BPBD Kabupaten Sekadau, sekitar jam 23.15 WIB, setelah memperoleh laporan adanya banjir bandang itu langsung melaju ke tempat.

“Obyek semula ialah ketujuan Desa Pantok, tetapi karena terhadang di Desa Nanga Taman oleh banjir kiriman, karena itu TRC mengubah obyek membantu masyarakat Desa Nanga Taman. Dengan melakukan evakuasi korban, terutama selamatkan kelompok riskan dan menopang masyarakat selamatkan harta benda memiliki nilai,”tangkisnya.

Dia menambahkan, karena banjir bandang itu, enam buah jembatan gantung di Desa Meragun putus dan dua buah rumah, yaitu satu di Meragun dan satu di Pantok tenggelam terbawa oleh lajunya arus air.

“Kerugian material ditaksir mencapai miliaran rupiah, termasuk ternak, harta benda, dan barang dagangan yang tidak sempat diselamatkan. Di Nanga Biaban, sebuah jembatan gantung mengalami rusak berat oleh terjangan arus air yang bawa material kayu dan sekitar 200 rumah terbenang air di selama Sungai Menterap,” tukasnya.

Selain itu, di Sekadau Hulu, 182 rumah mengalami terjangan bnjir bandang di Meragun dan sekitar 260 yang lain rumah tergenangi oleh banjir kiriman di Desa Nanga Taman Nanga Mentuka. Sedangkan, dukungan logistik berbentuk kebutuhan fundamen untuk korban di Desa Meragun sudah diantar oleh BBPD Kabupaten Sekadau Minggu siang.

“Dukungan untuk Patok seyogyanya diantar bersamaan, tetapi dikarenakan akses ke Desa itu terputus oleh banjir di banyak titik ruas jalan Nanga Taman – Pantok, karena itu sementara dukungan diberikan di Posko Petaka Kantor Camat Nanga Taman,” imbuhnya. (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait