20 April 2024 - 00:55 0:55

Bendung Gerak Kanal Banjir Barat dan Pengendali Banjir Rob Semarang Telah Rampung

Jakarta, WartaPenaNews – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) secara bertahap dan terpadu melakukan penanganan banjir Kota Semarang mulai dari hulu seperti pembangunan Bendungan Jatibarang hingga ke hilir seperti pembangunan kanal banjir, normalisasi sungai, tanggul rob, stasiun pompa, kolam retensi, termasuk bendung gerak.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan Bendung Gerak di Kanal Banjir Barat (KBB) untuk pengendalian banjir Kota Semarang, Jawa Tengah saat ini telah rampung dan beroperasi. Bendung tersebut berfungsi sebagai penahan intrusi air laut dan menjaga debit air, serta penggelontoran (flushing) sedimen sungai untuk pengendalian banjir di wilayah barat Kota Semarang.

“Karena menahan intrusi air laut dan sebagai penampungan air (long storage) maka juga menambah pasokan air baku Kota Semarang. Selain untuk pengendalian banjir juga akan menjadi kawasan wisata baru Kota Semarang,” kata Menteri Basuki usai meninjau lokasi Bendung Gerak KBB Semarang, Minggu (29/12/2019).

Pada saat musim hujan, bendung ini akan berfungsi menahan aliran air sungai yang masuk KBB dan pada saat elevasi 2,5 meter, kemudian akan dialirkan ke laut. Sementara saat musim kemarau, bendung sepanjang 155,5 meter tersebut berfungsi sebagai penampungan air atau long storage berkapasitas 7 ribu m3.

Bendung KKB yang memiliki 4 span pintu dikerjakan sejak November 2017 lalu oleh kontraktor PT Adhi Karya dan PT. Minarta Kerjasama Operasi (KSO) dengan nilai kontrak Rp 147,24 miliar. Bangunan ini juga dilengkapi dengan rumah pompa dan rumah jaga untuk operasionalisasi bendung.

Sementara banjir rob yang kerap terjadi di utara kota Semarang, saat ini sudah jauh berkurang dengan adanya pembangunan sejumlah infrastruktur pengendali banjir dan rob yang dilakukan Kementerian PUPR bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Kota Semarang. Untuk menahan limpasan rob, dibangun tanggul rob yang membentang sepanjang 2,17 km dari Kampus Universitas Islam Sultan Agung (Unissula), melingkari kawasan industri Terboyo hingga Kali Sringin.

Pembangunan infrastruktur tersebut sangat penting, karena banjir rob telah mengakibatkan kerugian signifikan antara lain menganggu mobilitas angkutan logistik di jalur utama Pantai Utara (Pantura) Jawa yakni ruas jalan Kaligawe-Genuk, terganggunya aktivitas angkutan umum di terminal Terboyo, menurunnya produktivitas di kawasan industri Terboyo dan menggenangi permukiman penduduk. “Sekarang bisa dilihat insha Allah Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) dampak positif kampusnya sudah tidak kebanjiran lagi,” ujar Menteri Basuki.

Pembangunan pengendali banjir rob Semarang dibagi dalam 2 paket pekerjaan yakni Sistem Polder Sringin dan Tenggang. Pada paket 1 dilakukan pembuatan kolam retensi Banjardowo berkapasitas 30.000 m3 sebagai tempat parkir air pada musim hujan, normalisasi serta perbaikan parapet Kali Sringin, pembangunan pintu muara dan Polder Kali Sringin dan pembangunan tanggul rob sepanjang 2,17 km dari Kampus Unissula, melingkari kawasan industri Terboyo hingga Kali Sringin. Jumlah pompa di Rumah Pompa Kali Sringin sebanyak 5 pompa dengan kemampuan 2 m3/detik untuk mengalirkan debit air di Kali Sringin ke laut pada musim hujan.

Sementara itu, Paket II berupa pembuatan kolam retensi Rusunawa Kaligawe berkapasitas 66.000 m3, pembangunan pintu muara dan Polder Tenggang di muara Kali Tenggang, dengan tanggul penahan di kawasan terminal dan industri Terboyo dan normalisasi serta perbaikan parapet Kali Tenggang. Jumlah pompa di Rumah Pompa Kali Tenggang sebanyak 6 buah dengan kemampuan mengalirkan 2 m3/detik. (rob)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
17 April 2024 - 14:51
Kemhan Kembali Beli Kapal Perang

WARTAPENANEWS.COM -  Kementerian Pertahanan RI menandatangani kontak pengadaan kapal perang canggih fregat jenis FREMM (Frigate European Multi-Mission). Total ada dua unit kapal yang dibeli Kemhan. Kemhan RI menjelaskan, pengadaan kapal

01
|
17 April 2024 - 14:11
Diduga Sakit Hati, Suami Bunuh Istri dengan 17 Tusukan

WARTAPENANEWS.COM -  Sakit hati gegara orangtuanya kerap dihina, seorang suami di Kabupaten Pelalawan, Riau nekat menghabisi nyawa istrinya dengan menikam 17 tusukan di kamar mandi rumah saudaranya. Dalam hitungan jam,

02
|
17 April 2024 - 13:14
Satu Terduga Pembunuh Pria Bersimbah Darah di Sampang Ditangkap

WARTAPENANEWS.COM - Polisi berhasil mengamankan satu pelaku dugaan pembunuhan di Desa Jelgung, Kecamatan Robatal, Sampang Madura, Rabu (17/4/2023). Peristiwa berdarah itu menimpa korban IA (26) warga banyusokah, Kecamatan Ketapang, Sampang,

03