23 April 2025 - 00:24 0:24
Search

Bendung Serangan Timnas Vietnam, Shin Tae-yong Pasang Bek Ekstra

WartaPenaNews, Jakarta – Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengaku geram dengan kondisi Elkan Baggott yang harus menjalani karantina mandiri. Itu membuatnya harus putar otak memasang bek ekstra demi membendung serangan Timnas Vietnam.

Indonesia harus puas bermain imbang tanpa gol dengan Vietnam pada lanjutan Grup B Piala AFF 2020, Rabu 15 Desember 2021. Pada laga ini, skuad Garuda dipaksa bermain bertahan sepanjang pertandingan.

Sejak awal, Shin Tae-yong seakan bisa membaca dan telah mempersiapkan tim sebaik mungkin. Dia bahkan menempatkan bek ekstra dengan memasang tiga bek tengah ditambah dua bek sayap.

Ya, di laga tersebut pelatih asal Korea Selatan terpaksa menurunkan Fachruddin Aryanto, Alfeandra Dewangga, dan Rizky Ridho Ramadhani secara bersamaan. Ditambah Pratama Arhan dan Asnawi Mangkualam Bahar.

Strategi itu dilakukan lantaran absennya Elkan Baggott yang harus menjalani karantina mandiri akibat berada satu pesawat dengan penumpang yang dinyatakan positif COVID-19 varian Omicron. Dia setidaknya harus isolasi selama lima hari hingga 18 Desember mendatang atau sehari jelang duel kontra Malaysia.

Kondisi tersebut dikeluhkan oleh Shin Tae-yong yang merasa aneh dengan penerapan aturan tersebut. Dia geram Elkan harus absen.

Padahal, sebelumnya dia sudah bermain melawan Laos. Bahkan, pemain 19 tahun itu selalu dinyatakan negatif setelah menjalani empat kali tes PCR. Namun, dia tetap harus karantina yang memberi lubang pada pertahanan Indonesia.

“Memang kami menggunakan tiga bek tengah dengan sengaja karena pemain Vietnam nomor 19 (Nguyen Quang Hai) dan 10 (Nguyen Cong Phuong) pergerakannya sangat baik. Jadi saya sengaja menggunakan formasi tiga bek,” ujar pelatih 52 tahun dalam konferensi pers virtual usai laga.

“Semua masalah ini muncul karena Elkan. Dia sudah main dengan Laos, kemudian tiba-tiba dipindahkan ke hotel lain untuk karantina. Padahal kami sudah ikuti protokol dengan baik sampai empat kali PCR dan hasilnya neagatif,” kata Shin.

“Dia juga sudah sama-sama dengan pemain lain dan staf pelatih. Tapi, saya hingga saat ini tak mengerti kenapa Elkan harus dikarantina. Dengan alasan itu pertahanan jadi lemah, jadi mau tak mau kami gunakan tiga bek dan gelandang pun difokuskan lebih banyak bertahan daripada menyerang,” jelasnya.

Beruntung, perjudian Shin Tae-yong berbuah manis. Indonesia bisa membuat Vietnam frustrasi dan memaksa mereka menyudahi duel dengan hasil imbang tanpa gol. Raihan tersebut memperbesar peluang Indonesia untuk lolos ke semifinal lantaran saat ini masih berstatus pemuncak klasemen Grup B dengan keunggulan selisih gol dari Vietnam.

Evan Dimas cs setidaknya butuh hasil imbang saat jumpa Malaysia jika ingin melangkah ke empat besar. Atau memenangkan pertandingan jika ingin melenggang dengan status juara grup.(mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait