WartaPenaNews, Jakarta – BNI Syariah telah menyepakati kerjasama bisnis dalam rangkaian Kegiatan Direktur Utama BNI Syariah Abdullah Firman Wibowo di Banda Aceh. Dua Kerjasama bisnis adalah mengenai pembiayaan produktif mikro dan pembiayaan Griya konsumer.
Perjanjian kerjasama pembiayaan produktif mikro dilakukan pada Sabtu (23/11/2019) di Pendopo Gubernur Aceh, Kota Banda Aceh. Dalam acara ini, BNI Syariah melakukan penandatanganan nota kesepahaman (Memorandum of Understanding) dengan Asosiasi Pedagang Daging Sapi dan Kerbau (ASPEDA) serta Pemerintah Aceh terkait pembiayaan program penggemukan sapi di wilayah provinsi Aceh.
Direktur Utama BNI Syariah, Abdullah Firman Wibowo mengatakan dalam kerjasama ini, BNI Syariah mendukung program Pemprov Aceh Swasembada Daging dengan menyediakan fasilitas pembiayaan, fasilitas produk dan jasa perbankan kepada peternak yang telah direkomendasikan oleh Asosiasi Pedagang Daging Sapi dan Kerbau (ASPEDA). Selain itu BNI Syariah juga memberi rekomendasi kepada peternak yang layak diberikan fasilitas pembiayaan kepada ASPEDA.
“Kerjasama dengan Asosiasi Pedagang Daging Sapi dan Kerbau (ASPEDA) diharapkan bisa memberikan solusi pembiayaan bagi peternak dalam melakukan transaksi keuangan sesuai prinsip syariah,†kata Abdullah Firman Wibowo. Kerjasama dengan ASPEDA ini sejalan dengan semangat BNI Syariah untuk mengembangkan usaha mikro, kecil dan menengah.
Sampai akhir tahun 2019, potensi bisnis dari kerjasama BNI Syariah dengan ASPEDA diperkirakan sebesar Rp1,5 Miliar berasal dari pembiayaan dan pengembangan kapasitas 1.500 peternak sapi di 23 kabupaten kota di provinsi Aceh.
Sampai September 2019, realisasi pembiayaan mikro BNI Syariah Rp 1,61 triliun naik 19,42% secara tahunan atau year on year (yoy) dibandingkan periode sama 2018 Rp 1,35 triliun. Mayoritas penyaluran pembiayaan mikro ini ke usaha pertanian, peternakan dan usaha kecil lainnya. (rob)