27 April 2024 - 06:50 6:50

BPOM Bersinergi dengan Pemda dan Akademisi Sumatera Utara

WartaPenaNews, Medan – Di penghujung tahun 2018, tepatnya Kamis (27/12) Kepala BPOM RI, Penny K. Lukito dan Rektor Universitas Sumatera Utara (USU), Prof. Runtung Sitepu sepakat untuk bersinergi dalam pengawasan obat dan makanan melalui penandatanganan kesepakatan bersama antara BPOM RI dengan USU tentang Kerja Sama di Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat.

Kesepakatan bersama yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) melalui kegiatan pendidikan, pelatihan, kursus, workshop, seminar, penelitian, publikasi ilmiah, serta penguatan pengawasan obat dan makanan ini, diharapkan dapat mendukung peningkatan perlindungan masyarakat dan daya saing bangsa.

Kepala BPOM Penny K. Lukito menyampaikan bahwa pengembangan SDM merupakan salah satu prioritas BPOM untuk mewujudkan kinerja organisasi dan pelayanan kepada masyarakat yang lebih baik.

“SDM BPOM RI didorong untuk bersikap terbuka, inovatif, dan kreatif dalam menjawab berbagai permasalahan dan tantangan pengawasan obat dan makanan. Revolusi industri 4.0 menuntut SDM Indonesia, termasuk BPOM RI, harus siap menuju perubahan besar seiring dengan perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat,” ungkap Penny dalam siaran persnya yang diterima redaksi, Kamis (27/12/2018).

“Terlebih mengingat industri farmasi, kosmetik, produk herbal, dan pangan yang disebut sebagai wellness industry termasuk sektor industri prioritas dalam Making Indonesia 4.0 dan menjadi andalan revolusi industri di Indonesia, karena memiliki added value tinggi,” lanjutnya.

Sumatera Utara termasuk salah satu dari 18 destinasi wisata internasional yang terdaftar sebagai lokasi pariwisata berkelanjutan atau Sustainable Tourism Observatory (STO) yang ditetapkan oleh United Nations World Tourism Organization (UNWTO). Potensi dan kapasitas Sumatera Utara sebagai destinasi wisata berkelanjutan, sangat didukung dengan kekayaan budaya dan produk kuliner khas lokal.

BPOM RI khususnya Balai Besar POM (BBPOM) di Medan siap mendukung penuh pengembangan destinasi wisata tersebut melalui obat dan makanan yang aman, berkhasiat/bermanfaat, dan bermutu.

Pada kesempatan ini, dilakukan juga penandatanganan kesepakatan bersama dan nota kesepahaman BBPOM di Medan dengan pemerintah kabupaten Toba Samosir, pemerintah kota Tanjungbalai, pemerintah kota Padang Sidempuan, dan pemerintah kabupaten Karo mengenai Pengawasan Bahan Berbahaya yang Disalahgunakan dalam Pangan.

Kesepakatan bersama dan nota kesepahaman juga dilakukan dengan Institut Kesehatan Delihusada, Universitas Sari Mutiara, dan Institut Kesehatan Medistra mengenai Pemberdayaan dan Pengembangan Mahasiswa dalam Program Pengawasan Obat dan Makanan. (isu/rob)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
26 April 2024 - 18:53
Sharp Indonesia Umumkan Pemenang Program Sharp Lovers Day-Sharp Fiestapora

WARTAPENANEWS.COM –  Kampanye penjualan besutan Sharp Indonesia bertajuk Sharp Lovers Day – Fiestapora telah berakhir akhir Maret 2024 lalu. Sukses dilaksanakan sejak tujuh tahun silam, Sharp Lovers Day hadir guna

01
|
26 April 2024 - 12:10
Usai Dicekoki Ekstasi & Sabu, Remaja di Hotel Senopati Meregang Nyawa

WARTAPENANEWS.COM – Polisi menyebut remaja berusia 16 tahun yang tewas di salah satu hotel kawasan Senopati, Jakarta Selatan, sempat dicekoki beberapa jenis narkoba. "Baik korban yang meninggal atau pun hidup,

02
|
26 April 2024 - 11:12
Imbas Kebrutalan Israel, Begini Suasana Kota Hantu di Palestina

WARTAPENANEWS.COM – Belum ada tanda tanda kapan Israel akan menghentikan kekejaman yang mereka lakukan di tanah Palestina. Mereka tidak saja menghilangkan puluhan ribu nyawa, menghancurkan gedung, membatasi ibadah umat Islam

03