WartaPenaNews, Jakarta – Tidak cuma di wajah, kulit ketiak bisa juga peka. Pada prinsipnya, kulit yang peka ialah kulit yang mudah iritasi. Isyarat paling khas bila kulit ketiak Anda peka ialah rasa panas, meradang, gatal, kemerahan dan bahkan terlihat menghitam. Selanjutnya, apa saja pemicu kulit ketiak peka?
“Ketiak ialah wilayah yang unik.†Demikian setidaknya yang disampaikan oleh dr. Melyawati Hermawan, Sp.KK, saat dijumpai oleh Tim Hello Sehat pada acara peluncuran produk deodoran di bilangan Menteng belum lamai ini.
Dr. Melyawati menjelaskan kalau dibandingkan sisi kulit yang lain, kulit ketiak condong lebih tipis dan kerap tergesek-gesek pakaian. Belumlah juga, kondisi ketiak yang hangat dan lembap berubah menjadi tempat yang nyaman untuk bakteri dan kuman berkembang biak.
Pada prinsipnya, cara menjaga kulit ketiak yang peka sama seperti kulit di anggota tubuh yang lain. Tetapi karena kulit ketiak benar-benar peka, jadi Anda mesti lebih waspada disaat menjaga sisi satu ini.
“Kita mungkin merasakan kalau segitiga atas (ketiak) dan segitiga bawah (vagina) ialah wilayah yang tidak bersih. Jadi, secara insting kita merasakan mesti membersihkannya secara lebih, umpamanya menggosok sabun lebih kuat dan sabunnya semakin banyak. Meskipun sebenarnya, kedua cara itu justru mengundang iritasi,†ujar dr. Melyawati.
Dr. Melyawati pun menambahkan kalau pemilik kulit ketiak peka mesti pintar disaat pilih produk perawatan diri, antara lainnya, deodoran.
“Orang yang punyai kulit peka seharusnya jangan asal repot pilih produk deodoran, tetapi perlu juga untuk melihat bahan kimia yang terdapat di dalamnya,†jelas dr. Melyawati.
Dia pun merekomendasikan orang dengan ketiak peka menghindari produk deodoran yang mengandung minyak wangi atau bau harum.
Karenanya riset melaporkan kalau pewangi dan pengharum yang ditambahkan dalam produk deodoran atau perawatan diri yang lain dapat menyebabkan iritasi.
Bahkan juga, produk bau harum yang berasal dari minyak fundamental bisa juga mengundang iritasi di kulit. Terkecuali itu, bahan kimia seperti alkohol, paraben, dan propylene glycol pun seharusnya dicegah. Perihal ini karena semua bahan itu bisa mengundang reaksi iritasi pada kulit peka. (mus)
