WartaPenaNews Jakarta – Chugai Pharmaceutical Co., Ltd. (TOKYO: 4519) dan Biofourmis, sebuah
perusahaan terapi digital yang berbasis di Boston, mengumumkan bahwa mereka telah bermitra untuk
mengembangkan solusi digital untuk pemeriksaan nyeri yang terkait dengan endometriosis.
Nyeri adalah salah satu gejala utama endometriosis dan penting untuk terapi. Tingkat keparahan rasa sakit
dapat bervariasi dari hari ke hari, dan itu bisa menjadi masalah utama yang mempengaruhi kualitas hidup
pasien. Namun, karena rasa sakit dapat menjadi gejala subjektif, pasien sering mengalami kesulitan
mengukur tingkat rasa sakit mereka ketika berkomunikasi dengan tenaga kesehatan dan anggota keluarga.
Kemitraan ini memanfaatkan platform Biofourmis ‘Biovitals® untuk bersama-sama mengembangkan
teknologi digital baru untuk mengukur secara objektif tingkat nyeri menggunakan biosensor dan kecerdasan
buatan (AI) berbasis algoritma. Solusi akan divalidasi dalam suatu penelitian obeservasional multisenter
global yang melibatkan lebih dari 120 pasien endometriosis.
Biofourmis telah membuktikan kemampuannya untuk menemukan, mengembangkan, dan secara klinis
memvalidasi biomarker digital multivariat di berbagai area terapi. Solusi digital untuk mengelola pasien
dengan endometriosis dalam pengaturan rawat jalan akan mencakup biosensor tingkat klinis yang dapat
dipakai untuk menangkap biomarker fisiologi dan aplikasi seluler pasien untuk memantau gejala dengan
mesin gamifikasi untuk keterlibatan pasien. Teknologi berbasis AI akan menyediakan kuantifikasi rasa sakit
yang berkelanjutan dengan menerapkan analitik pada biomarker fisiologi. Platform ini juga akan mencakup
dashboard web yang dioperasikan dokter untuk peninjauan dan intervensi jarak jauh.
“Melalui kemitraan dengan Biofourmis, perusahaan terkemuka dalam penelitian, pengembangan dan
komersialisasi terapi digital, Chugai akan mulai mengukur secara objektif nyeri yang terkait dengan
endometriosis dan lebih memahami patologinya,” ungkap Satoko Shisai, Vice President, Head of Digital &
IT Supervisory Division Chugai. “Melalui kemitraan ini, Chugai menunjukkan komitmennya untuk
menerapkan teknologi digital paling canggih untuk lebih memahami kebutuhan pasien secara nyata dan
untuk mengembangkan solusi inovatif bagi masyarakat, sebagaimana diuraikan dalam CHUGAI DIGITAL
VISION 2030.â€
Kuldeep Singh Rajput, CEO dan pendiri Biofourmis, mengatakan: “Chugai berkomitmen menjadi innovator
terkemuka dengan memanfaatkan teknologi digital, dan kami senang bisa bermitra dengan mereka.” Dia menambahkan: “Kolaborasi unik dengan Chugai adalah indikator lain dari konsensus yang berkembang di
industri perawatan kesehatan yang menggabungkan solusi digital dengan perkembangan terapi — dari
penemuan hingga perawatan pasien — adalah cara yang ampuh untuk meningkatkan efisiensi. Solusi digital
dapat menghasilkan wawasan mendalam yang lebih cepat dan lebih akurat bagi dokter untuk membantu
intervensi, sambil meningkatkan keterlibatan dan hasil perawatan pasien, serta menurunkan biaya perawatan
kesehatan untuk semua pemangku kepentingan. “(cim)