29 April 2024 - 13:03 13:03

Corona Gerogoti Staf Gedung Putih, Trump Ngeyel Tak Pakai Masker

WartaPenaNews, Jakarta – Makin menggilanya penyebaran wabah virus corona di Amerika Serikat (AS) rupanya kian terus mengganas setiap harinya. Dan yang paling mengkhawatirkan saat ini, pandemi tersebut bahkan sudah masuk lingkaran di Gedung Putih.

Dilansir CGTN, setidaknya sudah ada 3 pejabat Gedung Putih yang dinyatakan positif Corona COVID-19. Melihat kondisi gawat seperti ini, lantas seperti apa Presiden Donald Trump menanggapi hal tersebut?

Pada 7 Mei 2020 lalu, salah satu petinggi militer Amerika Serikat di Gedung Putih telah dinyatakan positif COVID-19. Pada malam harinya, giliran salah satu asisten pribadi penasihat senior Gedung Putih, Ivanka Trump dikonfirmasi jatuh sakit dengan gejala virus Corona baru.

Tak cuma berhenti disitu, sehari kemudian Sekretaris Pers Wakil Presiden AS, Mike Pence juga melaporkan hasil pengujian positif rapid test. Bahkan sebenarnya momen ini bukanlah pertama kali staf yang bekerja untuk pejabat tinggi AS yang telah terinfeksi virus asal Wuhan, China itu.

Pada bulan Maret, seorang anggota kantor Wakil Presiden Mike Pence sudah dinyatakan pula positif COVID-19. Beberapa minggu dan bulan telah berlalu, dilaporkan pula asisten-asisten lainnya juga terkena virus corona.

Trump pun akhirnya menunjuk Pence turun langsung bertugas menangani pandemi ini secara nasional, namun justru kasus baru yang dikonfirmasi terus merebak dari kantor Pence sendiri.

Situasi “tumbang” pun rupanya bukan cuma dialami para pejabat tinggi AS, tapi juga para dokter-dokter yang punya peran sentral dalam upaya penanggulangan COVID-19 di Negeri Paman Sam.

Kepala Pengawasan Administrasi Obat dan Makanan (FDA), Dr. Stephen Hahn harus mengkarantina diri selama 14 hari setelah melakukan kontak dengan seseorang yang dites positif mengidap corona menurut konfirmasi juru bicara FDA kepada CNN.

Baca juga: Cegah Penyebaran Corona, Eks Mendag Ikut Bantu Pemerintah

Bukan hanya itu saja, Kepala Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat, Dr. Robert Redfield juga menjalani karantina diri 2 pekan setelah ia terpapar oleh seseorang di Gedung Putih yang dites positif COVID-19.

Anggota Gugus Tugas Virus Corona Gedung Putih yang juga Direktur Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular AS, Anthony Fauci juga harus menerima kenyataan bahwa ia tela masuk dalam daftar orang yang harus menjalani karantina dengan terdeteksi memiliki riwayat kontak dengan staf Gedung Putih yang bergejala ringan positif virus Corona.

Namun yang sangat disayangkan tentunya adalah meski sudah nyata bahwa ancaman itu ada di depan mata, namun Trump bersikeras tetap tidak akan mau memakai masker selama menjalani aktivitas kesehariannya.

Melawan perang melawan pandemi itu sulit tanpa pemimpin yang baik, dan melawannya dengan seorang pemimpin yang bertindak sebagai profesional perang bahkan kejam. Saat dikonfirmasi COVID-19 kasus di AS melonjak hingga 1,34 juta dan jumlah kematian mencapai 80.000, orang Amerika telah memperhatikan keseriusan pandemi ini. (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
29 April 2024 - 12:13
Polisi Selidiki soal Pelat BMW Emas Milik Pelaku Pembunuhan Remaja Open BO

WARTAPENANEWS.COM – Baru-baru ini, beredar sebuah foto di media sosial yang memperlihatkan mobil BMW berwarna emas milik Arif Nugroho, pelaku yang mencekoki remaja 16 tahun hingga tewas di sebuah hotel

01
|
29 April 2024 - 11:19
Ayah di Jambi Cabuli Anak Kandungnya Berkali-kali

WARTAPENANEWS.COM – Seorang ayah di Desa Mekar Limau Manis, Kecamatan Tabir Ilir, Kabupaten Merangin, Jambi hampir menjadi bulan-bulanan tetangganya, jika tidak cepat diamankan ke kantor polisi oleh anggota Bhabinkamtibmas Aipda

02
|
29 April 2024 - 10:09
Daratan Selatan AS Diterjang Angin Puting Beliung

WARTAPENANEWS.COM – Puluhan angin puting beliung melanda daratan selatan Amerika Serikat, akhir pekan kemarin. Setidaknya empat orang tewas, termasuk seorang bayi berusia empat bulan, di Negara Bagian Oklahoma. Selain itu,

03