WARTAPENANEWS.COM – Puluhan angin puting beliung melanda daratan selatan Amerika Serikat, akhir pekan kemarin. Setidaknya empat orang tewas, termasuk seorang bayi berusia empat bulan, di Negara Bagian Oklahoma.
Selain itu, banyak penduduk lainnya yang terluka akibat bencana alam tersebut. Peringatan cuaca yang diumumkan pada Minggu (28/4/2024) juga membuat lebih dari 7 juta warga Amerika merasa waswas dan ketakutan akan kemunculan tornado.
Gubernur Oklahoma, Kevin Stitt, telah mengumumkan keadaan darurat bencana di negara bagian itu. “Jelas ini merupakan kerusakan paling parah sejak saya menjadi gubernur,” kata Stitt saat mengunjungi Kota Sulphur, salah satu daerah yang terkena dampak paling parah puting beliung itu, Minggu sore waktu setempat.
Dalam kesempatan itu, dia juga memberikan informasi terkini mengenai korban jiwa dan kerusakan akibat puting beliung. Stitt mulai menjabat sebagai gubernur Oklahoma pada 2019.
Dalam percakapan telepon dengan Stitt, Presiden Joe Biden menawarkan dukungan penuh dari Pemerintah Federal AS untuk membantu upaya pemulihan di daerah yang terdampak bencana.
Peringatan badai untuk angin kencang, hujan lebat, dan hujan es juga dikeluarkan oleh Badan Cuaca Nasional AS (NWS) pada hari yang sama untuk lebih dari 47 juta penduduk Amerika yang membentang dari Texas Timur ke utara melalui Illinois dan Wisconsin.
NWS melaporkan 38 kemungkinan angin puting beliung melanda wilayah tersebut dan badai terburuk melanda Oklahoma Tengah pada Sabtu hingga Minggu dini hari, menyebar ke barat laut Texas, Missouri barat, dan Kansas.
Departemen Manajemen Darurat Oklahoma mengungkapkan, rumah sakit di wilayah tersebut melaporkan adanya 100 orang yang terluka dalam bencana itu. Angin puting beliung juga menghancurkan atau merusak puluhan bangunan, termasuk rumah sakit di Kota Marietta, meskipun tidak ada korban luka yang dilaporkan di sana. (mus)
