7 May 2024 - 13:39 13:39

Densus 88 Selidiki Terkait Negara Islam Indonesia (NII) Bangkit di Garut

WartaPenaNews, Garut -  Kasus dugaan pembaiatan 59 orang di Garut, Jawa Barat untuk setia terhadap ajaran Negara Islam Indonesia (NII) bikin heboh.

Densus 88 sampai turun tangan untuk mengurai akar masalah yang dinilai menyimpang dari ajaran agama Islam tersebut.

Puluhan warga disebut mengaku telah mengambil sumpah kelompok yang juga dikenal dengan nama Darul Islam.

“Kami sudah monitor kejadian ini dan sedang mengumpulkan informasi yang lebih detail,” kata Kabag Ops Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar saat dikonfirmasi, Kamis, (7/10/2021).

Meski begitu, dia belum merinci proses penyelidikan yang telah dilakukan petugas, termasuk data dan barang bukti terkait dugaan pembaiatan NII itu. Aswin mengungkapkan, perlu upaya tindak lanjut secara menyeluruh dalam menangani kasus tersebut.

“Nanti akan ada tindak lanjut sesuai fakta hukum yang ditemukan,” tutupnya.

Mabes Polri juga ikut memantau kasus ini. Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Rusdi Hartono kepada wartawan, Kamis (7/10/2021) menyatakan selain melakukan penyelidikan, pihaknya memberikan pembinaan untuk 59 orang yang diduga menerima baiat tersebut.

“Ini masih didalami, penyelidikan masih berjalan tapi pada sisi lain juga dilakukan pembinaan,” terangnya.

Sebelumnya puluhan anak dan sejumlah orang tua di wilayah Kelurahan Sukamentri, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut dilaporkam dibaiat masuk aliran sesat Negara Islam Indonesia (NII). Tidak hanya dibaiat saja, mereka juga diduga didoktrin paham radikal.

Terungkapnya puluhan warga yang masuk NII berawal dari laporan seorang warga yang mengaku kalau anaknya yang masih 15 tahun mengalami penyimpangan aqidah.

Setelah didalami, ternyata jumlah anak yang mengalami penyimpangan serupa cukup banyak. Totalnya, ada 59 oramg terdiri dari puluhan anak dan beberapa orang tua.

Dalam salah satu ajarannya, dikatakan bahwa para pengikut yang sudah dibaiat, didoktrin bahwa pemerintahan saat ini adalah jahiliyah atau thoghut. Mereka juga dibacakan kalimat syahadat yang berbeda.

Apa Itu Negara Islam Indonesia
Dikutip dari berbagai sumber, Negara Islam Indonesia (NII) ini disebut paham turunan dari kelompok pemberontak Darul Islam/Tentara Islam Indonesia (DI/TII) yang diinisiasi 7 Agustus 1949.

Kelompok ini bertujuan untuk membentuk negara Islam di Indonesia. Pemukanya sengaja menyusupi doktrin intoleransi pada pengikutnya melalui kajian atau pengajian.

Menurut Pengamat Terorisme dan Intelijen Ridlwan Habib, NII banyak menyuplai kadernya ke berbagai organisasi teroris. Seperti, Jamaah Islamiyah (JI), dan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).

Pergerakan dimulai pada 7 Agustus 1949 oleh sekelompok milisi Muslim. Kelompok ini dikoordinasi oleh seorang politisi Muslim, Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo. Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo memulai NII di Desa Cisampang, Kecamatan Ciawiligar, Kawedanan Cisayong, Tasikmalaya, Jawa Barat.

Kelompok ini mengakui syariat islam sebagai sumber hukum yang valid. Gerakan ini telah menghasilkan pecahan maupun cabang yang terbentang dari Jemaah Islamiyah ke kelompok agama non-kekerasan.

Gerakan ini bertujuan menjadikan Indonesia negara teokrasi dengan agama Islam sebagai dasar negara.

Dalam proklamasinya bahwa “Hukum yang berlaku dalam Negara Islam Indonesia adalah Hukum Islam”. Selanjutnya lebih jelas lagi dalam undang-undangnya dinyatakan bahwa “Negara berdasarkan Islam”. Serta tertulis “Hukum yang tertinggi adalah Al Quran dan Sunnah”.

Proklamasi Negara Islam Indonesia dengan tegas menyatakan kewajiban negara untuk membuat undang-undang yang berlandaskan syariat Islam. NII juga menolak keras adanya ideologi selain Alqur’an dan Hadits Shahih. Selain Al-Quran dan Hadis, NII menganggap ideologi lainnya merupakan hukum kafir. (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
6 May 2024 - 12:17
Rafah Diserang Israel, 19 Warga Gaza Tewas

WARTAPENANEWS.COM – Israel menyerang Rafah di selatan Gaza pada Minggu (5/5). Aksi Israel adalah tindakan balas dendam atas serangan roket sayap militer Hamas yang menewaskan tiga tentara IDF. Menurut pejabat

01
|
6 May 2024 - 11:14
Pagi Tadi, Gunung Semeru Kembali Erupsi

WARTAPENANEWS.COM – Gunung Semeru yang terletak di Lumajang "batuk" pagi ini, Senin (6/5). Gunung tersebut memuntahkan kolom abu setinggi 700 meter dari atas puncaknya. "Terjadi erupsi Gunung Semeru pada hari

02
|
6 May 2024 - 10:16
Ada Tumpahan Oli, Jalan Juanda Depok Macet Parah

WARTAPENANEWS.COM – Jalan Juanda dari arah Cisalak ke arah Margonda, Depok, macet parah tadi pagi, Senin (6/5) sekitar pukul 08.00 WIB. Ada tumpahan oli jalan dekat Pesona Square Mal. Pantauan

03