3 May 2024 - 19:05 19:05

Dolar AS Melemah di Asia, Ini Pemicunya

Dolar

WartaPenaNews, Tokyo – Dolar AS terus melemah di perdagangan Asia pada Selasa pagi, ketika investor menunggu data inflasi AS yang akan dirilis pekan ini setelah data pekerjaan yang lebih lemah dari perkiraan memadamkan ekspektasi pengurangan lebih awal stimulus Federal Reserve (Fed).

Euro dikutip pada USD 1,21915, memantul kembali dari level terendah tiga minggu di  USD 1,2104 yang ditetapkan pada Jumat (4/6/2021), sementara dolar melemah menjadi 109,26 yen, kehilangan tenaga setelah mencapai level tertinggi dua bulan di 110,325 akhir pekan lalu.

Indeks dolar terhadap sekeranjang enam mata uang utama saingannya berdiri di 90,021, tidak jauh dari 89,533, terendah 4,5 bulan yang disentuh akhir bulan lalu.

“Bukan karena angka penggajian lemah. Tetapi karena begitu banyak ekspektasi telah dibangun sebelumnya, dolar mengalami sedikit kemunduran,” kata Ahli Strategi Mata Uang Senior Barclays, Shinichiro Kadota.

Data pekerjaan pada Jumat (4/6/2021), yang menunjukkan angka penggajian (payrolls) nonpertanian AS meningkat 559.000 pada Mei, 90.000 pekerjaan lebih rendah dari ekspektasi.

Data membantu menempatkan imbal hasil obligasi pemerintah AS di dekat posisi terendah baru-baru ini, membebani dolar, sementara investor sekarang melihat data harga konsumen pada Kamis (10/6/2021) untuk arah baru.

Banyak investor sekarang memperkirakan The Fed akan mengungkap rencana untuk mengurangi pembelian obligasi akhir tahun ini, dan pengurangan sebenarnya akan dimulai awal tahun depan.

Pound Inggris hampir tidak bergerak di 1,4169 dolar AS, sementara dolar Australia tidak berubah di USD 0,7753, keduanya terjebak dalam kisaran yang terlihat selama beberapa bulan terakhir.

Dengan rentang perdagangan yang ketat baru-baru ini, volatilitas tersirat pada kedua mata uang telah turun ke level terendah sejak awal 2020, sebelum pasar dihantam oleh pandemi COVID-19.

Di tempat lain, peso Meksiko bertahan pada 19,832 terhadap USD, mendekati level tertinggi sejak akhir Januari, setelah pemilihan paruh waktu mengonfirmasi partai MORENA pimpinan Presiden Andres Manuel Lopez Obrador sebagai partai terkuat di negara itu, tetapi dengan mayoritas berkurang.

Sebaliknya, mata uang sol Peru jatuh ke level terendah sepanjang masa 3,9367 per dolar karena sosialis Pedro Castillo beringsut di depan saingan sayap kanan Keiko Fujimori dalam pemilihan presiden negara itu.

Mata uang kripto juga sedikit tergerak. Bitcoin diperdagangkan datar di 33.564 dolar AS, sementara Ether berada di USD 2.581. (wsa)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
3 May 2024 - 12:20
Ria Ricis Resmi Menjanda

WARTAPENANEWS.COM – YouTuber Ria Ricis resmi menyandang status janda setelah melewati sidang cerai selama 4 bulan. Pengadilan Agama Jakarta Selatan memutus cerai pernikahannya dengan Teuku Ryan, pada 2 Maret 2024.

01
|
3 May 2024 - 11:17
Desa di Aceh Singkil Diterjang Banjir Bandang

WARTAPENANEWS.COM –  Banjir bandang menerjang Desa Lae Bangun, Kecamatan Suro Makmur, Kabupaten Aceh Singkil, Aceh. Sumber video yang beredar di media sosial Facebook dan grup Whatsapp, banjir bandang itu terjadi

02
|
3 May 2024 - 10:06
Suami Biadab, Aniaya Istri yang Sedang Hamil 4 Bulan hingga Dibacok Celurit

WARTAPENANEWS.COM – Perempuan muda di Kota Malang, Jawa Timur menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan suaminya. Aksi kekerasan ini dilakukan pelaku berinisial M. Romadoni (24), warga Jalan

03