23 April 2025 - 00:49 0:49
Search

Dua Hari Nihil Kasus Corona, Pemda DIY: Belum Jadi Indikator Melandai

WartaPenaNews, Jakarta – Angka pasien Corona (Covid-19) di DIY selama dua hari yaitu Senin 25 Mei 2020 dan Selasa 26 Mei 2020 memperlihatkan tak mengalami kenaikan jumlah atau zero case.

Wakil Sekretaris Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY, Biwara Yuswantana menuturkan jika selama dua hari terjadi zero case belum bisa dijadikan sebagai indikator penurunan kasus virus Corona di DIY.

Biwara yang juga menjabat sebagai Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY menyebut tak ada penambahan pasien positif Corona ini belum bisa pula dianggap sebagai tren melandainya persebaran virus di DIY.

“Tidak ada penambahan (pasien positif virus Corona dalam dua hari) merupakan perkembangan yang patut kita syukuri. Namun, demikian kalau kita berbicara indikator tentu dua hari belum cukup menjadi indikator tren (corona) melandai,” ujar Biwara, dikutip pada Rabu, 27 Mei 2020.

Biwara menuturkan jika tak adanya penambahan pasien kasus positif di DIY ini bukanlah karena laboratorium tidak melakukan tes terhadap hasil uji swab pasien. Biwara menuturkan pada 24 Mei 2020 di Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Yogyakarta tetap melakukan uji laboratorium terhadap tes swab sebanyak 109 sampel.

Biwara menegaskan jika Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di DIY tengah melakukan kajian kondisi selama beberapa hari ke depan. Selama melakukan kajian itu, Biwara berharap agar masyarakat tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan pencegahan virus Corona.

“Intinya tetap menaati protokol kesehatan. Sambil menunggu kebijakan resmi pemerintah Daerah Yogyakarta,” jelas Biwara.

Biwara menambahkan bahwa saat ini Pemda DIY sedang melakukan kajian terhadap kemungkinan penerapan new normal di DIY. Dengan adanya kajian yang sesuai dan ditandai implementasi di lapangan secara tepat diharapkan new normal bisa berjalan lancar dan tak ada lonjakan kasus virus Corona.

“Bidang-bidang tugas dalam gugus tugas termasuk juga OPD lain terkait itu diundang dalam rapat untuk mempersiapkan (new normal). Apa yang dilakukan sesuai fungsi masing-masing SOP sesuai protokol maupun juga ketentuan yang diperlukan,” urai Biwara. (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait