WartaPenaNews, Jakarta -Â Nama Ganda Semangka secara tiba-tiba ada dan membuat ramai dunia hiburan Tanah Air. Group yang digawangi oleh Clara Gopa dan Variola Mey ini disorot karena penampilan dan goyangan dangdut mereka yang terlalu seksi. Kedua-duanya bahkan sudah sempat ditegur oleh KPAI (Komisi Perlindungan Anak Indonesia).
Ganda Semangka sering disebutkan menyontek format Ganda Serigala yang sudah sempat booming beberapa tahun yang lalu. Tetapi, Clara memperjelas jika ide Ganda Semangka ialah yang pertama di Indonesia, dan mereka di inspirasi oleh artis Asia.
“Kebetulan sich yang membangun Ganda Semangka memang saya sendiri sich, jadi saya ingin sekali membuat ganda yang bener-bener tidak ada nih di Indonesia, yang semangkanya besar. Saya di inspirasi dengan artis Jepang (Hitomi Tanaka), jadi saya ingin dapat seperti ia, bahkan melewati,” papar Clara saat didapati di Kantor KPAI, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (22/8).
1. ‘Semangka’ Asli, Bukan Operasi
Tidak dapat disangkal jika Ganda Semangka memiliki asset yang demikian menarik perhatian. Tetapi Clara memperjelas jika mereka tidak melakukan operasi apa pun untuk membesarkan asetnya itu.
“Alhamdulillah asli. Kita tidak mungkin sepede itu kalau tidak asli,” sambung Clara singkat.
2. Butuhkan 10 Juta Untuk Treatment ‘Semangka’
Selain itu, Variola akui jika ada banyak treatment yang memang menyengaja dilakukan untuk jaga asetnya. Bahkan juga, Ganda Semangka ikhlas merogoh kocek sampai Rp 10 juta per bulan untuk perawatan itu.
“(Perawatan) Alami ya, lebih ke treatment saja, sama ke olahraga dan skema makan. Untuk suntik-suntik tidak ya,” tutup Variola. (mus)
