29 April 2024 - 12:09 12:09

FAMI Sebut KPPU Lambat Usut Kasus Mahalnya Harga Tiket Pesawat

WartaPenaNews, Jakarta – Ketua umum Forum Advokat Muda Indonesia (FAMI) H. Zenuri Makhrodji menilai Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) lamban dalam penanganan kasus dugaan nonopoli dan persaingan usaha tidak sehat yang menyebabkan tingginya harga tiket pesawat di Indonesia.

“Masyarakat sudah banyak menjerit atas mahalnya tiket pesawat, KPPU malah terkesan lambat dalam penanganan dugaan praktek monopoli dan persaingan usaha tidak sehat yang diadukan oleh ribuan Advokat FAMI seluruh Indonesia,” kata Zaenuri saat mendatangi Kantor KPPUdi Jakarta, Senin (10/2/2020) lalu.

Ia mengaku kecewa atas penanganan oleh KPPU yang terkesan jalan ditempat. Untuk itu kami mendorong KPPU agar segera menyimpulkan atas proses hukum yang sudah cukup lama dilakukannya.

“Kami mendorong KPPU segera memutuskan atas dugaan praktek monopoli yang kuat dugaan dilakukan oleh 5 penerbangan nasional yakni Garuda Indonesia, Citilink, Batik Air, Lion Air dan Sriwijaya Air,” tegas Zaenuri.

Baca Juga: Azis Syamsuddin: Tentang Jiwasraya Sebaiknya Kita Tunggu Perkembangan dan Hasil Rapat di Tingkat Panja Dulu

Senada, Sekjen FAMI Saiful Anam menegaskan bahwa seharusnya KPPU peka terhadap harapan publik atas terjangkaunya harga tiket pesawat. Sehingga sektor pariwisata dapat menggeliat.

“Ini kan seakan KPPU tidak peka terhadap harapan publik akan transportasi yang terjangkau sehingga sektor pariwisata dan perekonomian masyarakat dapat berkembang dengan baik,” kata Saiful.

Kami sangat mendukung KPPU untuk segera memutuskan perihal tiket pesawat mahal ini.

“Sehingga masyarakat percaya terhadap integritas KPPU yang selama ini menjadi tumpuan masyarakat,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, ratusan Advokat FAMI mengadukan 5 perusahaan maskapai penerbangan, yakni Garuda Indonesia, Lion Air, Citilink, Batik Air dan Sriwijaya Air ke KPPU. FAMI beralasan telah terjadi dugaan praktek monopoli dan persaingan usaha tidak sehat ditubuh penyedia jasa penerbangan nasional tersebut sehingga mengakibatkan harga tiket pesawat mahal. (rob)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
29 April 2024 - 11:19
Ayah di Jambi Cabuli Anak Kandungnya Berkali-kali

WARTAPENANEWS.COM – Seorang ayah di Desa Mekar Limau Manis, Kecamatan Tabir Ilir, Kabupaten Merangin, Jambi hampir menjadi bulan-bulanan tetangganya, jika tidak cepat diamankan ke kantor polisi oleh anggota Bhabinkamtibmas Aipda

01
|
29 April 2024 - 10:09
Daratan Selatan AS Diterjang Angin Puting Beliung

WARTAPENANEWS.COM – Puluhan angin puting beliung melanda daratan selatan Amerika Serikat, akhir pekan kemarin. Setidaknya empat orang tewas, termasuk seorang bayi berusia empat bulan, di Negara Bagian Oklahoma. Selain itu,

02
|
29 April 2024 - 09:12
Diduga Korban Pengeroyokan, Mayat Pria Penuh Luka Mengapung di Sungai Kedungsiling

WARTAPENANEWS.COM – Mayat laki-laki ditemukan mengapung di Sungai Kedungsiling, perbatasan Kecamatan Gunungpati – Kecamatan Mijen, Kota Semarang. Polisi menemukan sejumlah bukti awal, laki-laki yang tewas itu adalah korban pengeroyokan. Korban

03