WartaPenaNews, Jakarta – Menteri Luar Negeri Republik Indonesia (Menlu RI) Retno Marsudi pastikan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab masih menggenggam paspor masyarakat negara Indonesia.
Retno mengatakan hal tersebut untuk menjawab dakwaan jika pemerintah Indonesia sudah mencabut paspor WNI yang digenggam Habib Rizieq Shihab yang saat ini sedang ada di Arab Saudi.
“Paspor beliau masih menggenggam paspor WNI,†tutur Retno usai rapat kerja dengan Komisi I DPR RI di Jakarta, Selasa (12/11).
Retno meminta wartawan supaya tidak menanyakan pertanyaan yang sifatnya tertutup, seperti permasalahan yang sedang ditemui Habib Rizieq Shihab itu.
Untuk masalah itu, katanya, supaya ditanyakan saja pada Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.
“’Kan Pak Menko sudah menjawab, saya tidak menjawab pertanyaan yang sifatnya tertutup, ya,†kata Retno.
Wanita kelahiran Semarang 27 November 1962 itu tidak ingin menjawab rumor itu karena pemerintah melalui Kemenko Polhukam sedang cari informasi terkait dengan surat pencekalan yang beredar di sosial media.
Anggota Komisi I DPR RI Effendi Simbolon ungkap apa yang dikatakan Menlu dalam sesi jawab terkait dengan masalah Habib Rizieq dalam rapat kerja yang dilakukan secara tertutup.
“Menlu RI menyampaikan tidak ada kebutuhan pemerintah terkait dengan surat menyurat dan masalah Habib Rizieq. Itu yang jadi jawaban beliau,†tutur Effendi.
Sebelumnya, Anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan itu menanyakan pada Menlu RI terkait dengan masalah yang menerpa Habib Rizieq Shihab dalam rapat kerja Komisi I DPR RI di Gedung Nusantara II, Jakarta.
“Saya menanyakan supaya tidak ada jawaban yang bias. Kami ingin pertanggungjawaban dalam rencana perlindungan masyarakat negara, siapa juga ia, termasuk Habib Rizieq,” kata Effendi.
Waktu itu, Menlu RI Retno Marsudi sempat meminta supaya bisa memberikan jawaban terkait dengan pertanyaan yang diserahkan dalam rapat kerja dalam dua sesi, yakni sesi terbuka dan sesi tertutup.
“Kami meminta rapat seterusnya mulai dulu secara terbuka, lalu setelah itu tertutup,†kata Retno.
Dengar keinginan itu, Effendi lalu pastikan apa masalah Habib Rizieq akan dijawab secara terbuka?
Tetapi, pimpinan Komisi I DPR RI Teuku Riefky Harsya memperjelas jika jawaban terkait dengan pencekalan Habib Rizieq dilakukan tertutup. (mus)