28 April 2024 - 07:49 7:49

Hong Kong Mencekam, Polisi Tembak Mati Demonstran

WartaPenaNews, Jakarta – Situasi Hong Kong masih mencekam, Selasa (12/11), sehari setelah seorang pengunjuk rasa ditembak mati polisi. Service kereta api di stop sementara dan beberapa ruas jalan di pusat usaha Asia itu kembali ditutup.

Polisi anti-huru hara disiagakan di stasiun metro dan antrean panjang para komuter kelihatan di peron.

Selain itu, aktivitas di universitas dan sekolah diurungkan. Beberapa siswa, guru dan orangtua merasakan kuatir karena polisi tembakkan gas air mata ke kampu.

Menurut faksi kepolisian, lebih dari 260 orang diamankan pada Senin (11/11). Keseluruhan 3.000 pengunjuk rasa sudah diamankan sejak aksi protes bertambah pada Juni.

Stasiun metro di Sai Wan Ho di Hong Kong timur, tempat seorang pengunjuk rasa berumur 21 tahun ditembak polisi kemarin, ikut juga ditutup.

Satu truk meriam air disiagakan di muka kantor pusat pemerintah. Dewan Eksekutif Hong Kong direncanakan menggelar pertemuan teratur mereka ini hari.

Selain itu, Pemimpin Hong Kong Carrie Lam mengatakan kekerasan di bekas koloni Inggris itu sudah melebihi batas. Ia menyebutkan para pengunjuk rasa sekarang jadi lawan rakyat. (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
27 April 2024 - 13:12
Lokasi Bunuh Diri Brigadir Ridhal di Mampang Didatangi Keluarga

WARTAPENANEWS.COM – Keluarga Brigadir Ridhal, anggota Polresta Manado yang ditemukan tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, mendatangi lokasi kejadian peristiwa. Brigadir Ridhal diduga

01
|
27 April 2024 - 12:36
Bule Australia yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Dibekuk

WARTAPENANEWS.COM – Maika James Folauhola (24), warga negara (WN) Australia, ditangkap terkait kasus penganiayaan terhadap sopir taksi bernama Putu Arsana. Penganiayaan tersebut terjadi di Jalan Area Central Parkir Kuta, Kuta,

02
|
27 April 2024 - 12:10
BMKG: Waspada, Potensi Cuaca Ekstrem Masih Mengintai di Peralihan Musim

WARTAPENANEWS.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem yang masih bisa mengintai di periode peralihan musim hujan ke kemarau. BMKG memonitor masih terjadinya hujan

03