WartaPenaNews, Jakarta –Â Presiden Joko Widodo mengirim Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir ke Uni Emirat Arab untuk menjajaki sejumlah kerja sama terkait COVID-19. Salah satunya terkait pengadaan vaksin dari penyakit tersebut.
“Saat ini kita tengah memfokuskan kerja sama pada penyediaan vaksin dan alat deteksi atau screening COVID-19 dengan menggunakan teknologi laser dan artificial inteligence,” kata Retno dalam konferensi pers secara virtual dari UEA, Sabtu 22 Agustus 2020.
Retno juga menghargai kerja sama UEA dengan Indonesia selama masa pandemi ini. Pada 28 April 2020 lalu, sebagai tanda solidaritas UEA telah mengirim 20 ton peralatan kesehatan kepada Indonesia.
“Antara lain berupa sarung tangan, masker, sepatu pelindung, hand sanitizer dan lain sebagainya,” ujar Menlu.
Selain itu pada saat yang bersamaan, untuk membantu Usaha, Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia, UEA juga telah melakukan pembelian 30 ton produk-produk UMKM.
“UEA juga telah melakukan pembelian atau impor berupa buah-buahan, sayuran segar, dan makanan kering dari Indonesia,” kata Retno.
Saat ini Indonesia juga sedang menjajaki kerjsa sama distribusi produk farmasi Indonesia ke Timur Tengah dan Afrika. Kerja sama di bidang ini juga diarahkan untuk waktu jangka panjang, sehingga bisa dijajaki produksi dan pengembangan secara bersama. (mus)
