WartaPenaNews, Jakarta - Mendengar kata hidangan salad, tidak bisa dimungkiri yang terlintas di sebagian benak masyarakat awam adalah makanan yang tidak enak, tidak mengenyangkan, kurang lezat cita rasanya dan bukan sajian makanan ‘yang sesungguhnya’.
Tapi seiringnya perkembangan zaman yang semakin modern, pola gaya hidup masyarakat pun mengalami perubahan. Terutama orang-orang di kota metropolitan seperti Jakarta, yang gaya hidup sehari-harinya begitu dinamis, modern, sibuk, dan dikejar waktu. Jika dulu masyarakat bisa dibilang tidak begitu peduli dengan hidup sehat, sekarang yang namanya healthy lifestyle dan seimbang semakin naik pamornya.
Tidak hanya soal kebiasaan berolahraga, seperti contohnya lari, bersepeda, yoga, muay thai yang makin diminati. Masyarakat urban di Jakarta juga semakin melek betapa pentingnya mengonsumsi asupan makanan sehat dan seimbang. Salah satunya yakni hidangan salad, salad yang sekarang sudah dihadirkan sedemikian rupa menjadi hidangan yang bukan hanya sehat, namun juga bernutrisi, memberikan energi, namun sekaligus tetap punya rasa yang enak.
Seperti yang dituturkan oleh Adhi Putra, marketing manajer SaladStop. Nyatanya memang dari tahun ke tahun masyarakat Jakarta semakin menaruh minat pada hidangan salad. Semakin menyadari bahwa sajian salad adalah salah satu alternatif makanan sehat dan tepat bisa dipilih sebagai makanan sehari-hari.
“Animonya bagus, salah satu indikatornya kita lihat dari penjualan ya. Pengunjung juga ramai, progress naik terus dari tahun 2016. Minat masyarakat terhadap sajian salad ya bisa dibilang tinggi,†ujar Adhi belum lama ini dalam acara “Launching Menu Baru Warm Protein Bowls†di SaladStop, Setiabudi One, Kuningan, Jakarta Selatan.
Lebih lanjut Adhi menambahkan, minat masyarakat urban Jakarta yang makin tinggi kepada hidangan salad ini salah satunya tidak disangkal memang karena dipicu oleh adanya perubahan tren gaya hidup menuju ke arah yang lebih sehat.
“Ini tuh karena ada juga tren healthy lifestyle yang makin ke sini memang orang itu jadi makin peduli. Tingkat awareness(kepedulian) orang akan makanan sehat, mengadopsi gaya hidup sehat makin tinggi. Mengeliminasi yang jelek-jelek, ke sini orang makin sadar gaya hidup yang sustainable atau berkelanjutan. Contohnya selain makanan salad ini, dibarengi soal penggunaan plastik dan sedotan stainless,†pungkas Adhi. (mus)
