wartapenanews.com – Israel kembali melancarkan rangkaian serangan roket terhadap situs-situs di Jalur Gaza pada Kamis (21/4). Gempuran pesawat tempur itu menyusul terjangan roket yang ditembakkan ke Israel beberapa jam sebelumnya.
Dikutip dari The Times of Israel, sebuah situs yang sedang dioperasikan oleh faksi-faksi Palestina mengadang rentetan serangan pada Rabu (20/4).
Rekaman yang beredar menunjukkan asap membubung dari sebuah bangunan. Suara ledakan hebat dapat terdengar secara beruntun. Langit terlihat silih berganti warna seiring api besar berkobar.
Hingga kini, belum ada laporan mengenai korban tewas maupun terluka.
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) kemudian merilis pernyataan. Mereka mengatakan, pesawat tempur menghantam situs militer Hamas sebagai serangan balasan.
“Menanggapi tembakan roket ke arah Sderot: Malam ini, pesawat tempur melancarkan serangan ke situs militer Hamas,” tulis pernyataan IDF, dikutip dari Shehab Agency, Kamis (21/4).
Sebelumnya, Israel mengeklaim, kelompok militan Hamas menembakkan roket dari enklave di Jalur Gaza pada Rabu (20/4). Roket tersebut mendarat di dekat sebuah rumah di Sderot. Alhasil, sebuah mobil dan dinding rumah itu mengalami kerusakan.
Meski tidak merenggut korban jiwa, sejumlah warga turut mengalami serangan panik. Seorang pria berusia 70 tahun pun dilarikan ke rumah sakit.
“Pencari ranjau polisi sedang menangani objek itu untuk mengeluarkannya dengan aman dari tempat kejadian,” tulis pernyataan Polisi Israel.
Serangan itu merupakan yang kedua dalam sepekan ini. Pada Senin (18/4), Tel Aviv melaporkan kabar serupa. IDF juga telah membalas serangan pertama tersebut. Pihaknya menghantam fasilitas militer Hamas di Jalur Gaza.
Serangan teranyar ke Israel sendiri bertepatan dengan pawai ultra-nasionalis di Yerusalem. Kaum ekstremis Yahudi tersebut berupaya mendobrak masuk Kawasan Muslim melalui Gerbang Damaskus.
Hamas kemudian mengancam akan meluncurkan serangan bila pawai itu dilanjutkan. Kendati demikian, pihaknya tidak mengeklaim tanggung jawab atas serangan mana pun hingga kini. (mus)