WartaPenaNews, Jakarta – Seorang kakek tua yang pun Bandar narkoba kelas kakap di Probolinggo, Jawa Timur, Suparman (61) sukses ditekuk Satreskoba Polresta Probolinggo. Tidak mudah tangkap kakek ini karena butuh empat tahun untuk polisi untuk dapat menangkapnya. Si kakek dianggap licin dan benar-benar mahir dalam melaksanakan usaha haramnya.
Suparman, masyarakat Desa Kalirejo, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo sudah ditetapkan dalam daftar pelacakan orang (DPO) sejak empat tahun kemarin. Akan tetapi polisi baru dapat mengamankannya saat ini.
“Pelaku ini benar-benar licin dan mahir dalam jalankan usaha sabu-sabunya. Targetnya yakni para pemuda ditempat, hingga luar kota. Dimulai dari kawasan Probolinggo raya, Pasuruan dan Lumajang,†jelas Kapolresta Probolinggo, AKBP Alfian Nurrizal, Senin (12/8/2019).
Suparman ditangkap saat akan bertransaksi dengan petugas yang menyamar berubah menjadi konsumen sabu-sabu. Kakek enam cucu inipun tak berdaya sewaktu petugas melakukan penyergapan. Dari pencarian yang dilakukan di kediaman Suparman ditemukan sejumlah barang untuk bukti ialah tiga bungkus sabu-sabu dengan keseluruhan berat 40 gram, timbangan digital, plastik klip kosong, alat hisap atau bong, dan satu unit ponsel pintar.
“Tiap satu gramnya, saya jual seharga 1,4 juta rupiah,†tuturnya.
Akan tetapi Suparman menyanggah memiliki sabu-sabu itu. Jawaban yang diberi pun selalu berganti.
“Sejauh ini kami masih memahami masalah itu. Kuat dugaan masih ada bandar narkoba atau teman dari pelaku, dengan jaringan yang tambah besar,†kata Kapolresta Probolinggo, AKBP Alfian Nurrizal. (mus)
