21 April 2025 - 07:56 7:56
Search

Kasus Covid-19 Meningkat, Ini Kata Pemprov DKI

WartaPenaNews, Jakarta – Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Ani Ruspitawati menyamapaikan bahwa, penambahan jumlah kasus positif Covid-19 sebanyak 232 kasus.

Tepatnya setelah dilakukannya transisi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sejak 5 Juni 2020 lalu. Dengan demikian jumlah kasus positif pasien Covid-19 di wilayah DKI Jakarta tercatat 8.276 kasus.

“Penambahan jumlah kasus positif ini karena adanya pending sample dari beberapa Laboratorium swasta, yang mana pada Sabtu dan Minggu libur, karena itu pengerjaan spesimen dilakukan pada hari Senin. Sehingga, hasil tes sering meningkat pesat pada pelaporan hari Selasa,” ujar Ani, Selasa (9/6/2020).

Adapula penambahan jumlah orang yang sembuh secara signifikan sebanyak 164 orang, sehingga total 3.369 orang dinyatakan telah sembuh, sedangkan 547 orang meninggal dunia. Untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 17.746 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 12.406 orang.

“Sampai dengan hari ini kami laporkan, 1.442 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit dan 2.918 orang melakukan self isolation di rumah,” urainya.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga telah meningkatkan kapasitas pemeriksaan metode RT-PCR, dengan membangun Laboratorium Satelit Covid-19, berlokasi di sebagian lahan RSUD Pasar Minggu dan RSUD Duren Sawit sejak 9 April 2020 dan membangun jejaring dengan 41 laboratorium pemeriksa Covid-19.

Secara kumulatif, pemeriksaan PCR telah dilakukan di DKI Jakarta, sampai dengan 8 Juni 2020 sebanyak 179.682 sampel. Pada 8 Juni 2020, dilakukan tes PCR pada 2.343 orang, 1.762 di antaranya dilakukan untuk menegakkan diagnosis pada kasus baru, dengan hasil 194 positif dan 1.824 negatif. Dengan tambahan 40 kasus rapelan dari beberapa Laboratorium swasta, sehingga total kasus baru 232 positif.

Total sebanyak 170.378 orang telah menjalani rapid test, dengan persentase positif Covid-19 sebesar 4 persen, dengan rincian 6.232 orang dinyatakan reaktif Covid-19 dan 164.146 orang dinyatakan non-reaktif.

“Bagi masyarakat, kami imbau untuk selalu memperhatikan protokol kesehatan, yaitu menggunakan masker, selalu mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer, dan menjaga jarak antarorang minimal 1,5-2 meter,” tutup dia. (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait