WARTAPENANEWS.COM – Gunung Marapi dengan ketinggian 3.391 meter dari permukaan laut kembali erupsi dengan tinggi abu vulkanik sejauh 500 meter pada pukul 06.36 WIB, Kamis (11/7/2024).
Laporan dari Pos Pengamat Gunung Marapi, PVMBG, erupsi Marapi mengeluarkan abu waega kelabu dengan intensitas sedang condong ke arah tenggara.
“Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang condong ke arah tenggara. erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 29.8 mm dan durasi 18 detik,” tulisnya.
Saat ini Gunung Marapi berada pada status Level II (Waspada) dengan rekomendasi, warga tidak boleh mendekati radius 3 kilometer dari puncak kawan Gunung Marapi.
Warga yang tinggal di lembah, aliran dan bantaran sungai, yang berhulu di puncak Gunung Marapi untuk waspada potensi bahaya ancaman bahaya lahar hujan.
Untuk menghindari gangguan pernapasan (ISPA) maupun gangguan kesehatan lainnya yang disebabkan oleh abu vulkanik, maka masyarakat yang berada di sekitar Gunung Marapi agar menggunakan masker pelindung mulut dan hidung, serta perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit. Selain itu jika terjadi hujan abu agar mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang tebal agar tidak roboh (mus)