WartaPenaNews, Jakarta – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) meraih predikat wajar tanpa pengecualian (WTP) berdasarkan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terhadap laporan keuangan tahun anggaran 2019-2020.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora)Â mengatakan pencapaian itu begitu istimewa mengingat hampir 10 tahun Kemenpora tidak bisa mendapatkan predikat itu.
“Saya kira ini adalah capaian yang luar biasa bagi kami yang ada di Kemenpora. Karena sebelumnya hampir 10 tahun Kemenpora tidak bisa mendapatkan penilaian laporan keuangan dari BPK dengan WTP. Ini merupakan prestasi yang membanggakan bagi Kemenpora,” kata Zainudin dalam temu media virtual di Jakarta, Selasa (13/7/2021).
Zainudin pun berterima kasih kepada seluruh stakeholder olahraga nasional yang telah bekerja sama dengan baik sehingga pencapaian tersebut bisa dipertahankan.
Menpora mengatakan bahwa pembenahan tata kelola birokrasi menjadi konsentrasi penuh Kemenpora saat ini di bawah kepemimpinannya.
Salah satu contoh terobosan yang dilakukannya adalah transparansi bantuan pendanaan terhadap cabang olahraga prestasi.
“Selama saya menjadi Menpora, semua bantuan kepada cabang olahraga harus dilakukan secara transparan, bahkan dipublikasikan kepada semua media. Jadi ini salah satu contoh tata kelola yang baik dan harus kami pertahankan,” katanya menambahkan.
Amali meminta seluruh pejabat dan pegawai Kemenpora serta stakeholder pemuda dan olahraga di Indonesia untuk ikut terus menjaga prestasi laporan keuangan WTP itu dengan baik. (rob)
