WartaPenaNews, Jakarta – Media memiliki peran maksimal untuk mensosialisasikan program pemerintah, serta pencapaiannya. Pun dengan kepentingan bisnis para pengusaha senantiasa membutuhkan publikasi dari media.
Dirangkul, Tapi Diacuhkan Ketika Pandemi
Sudah tentu, peran pekerja media menjadi sangat penting dalam meracik berita, agar layak dikonsumsi publik. Ironisnya, loyalitas serta totalitas pekerja media ternyata dipandang sebelah mata oleh pemerintah, serta pihak-pihak yang senantiasa membutuhkan profesionalitas mereka.
LBH Pers Jakarta memaparkan ada 59 kasus pengaduan pekerja media, yang berstatus karyawan tetap dari berbagai media ternama seputar PHK, dipotong atau ditunda gaji, dirumahkan tanpa digaji yang dilakukan secara sepihak dengan alasan pandemi Covid-19 yang mereka klaim sebagai force majeure.
Menyoal anggaran senilai Rp. 405,1 Triliun untuk menanggulangi dampak Covid-19 yang dikucurkan pemerintah untuk semua sektor, tak satupun yang ditujukan untuk media.
Momen inilah yang membuat komunitas “Peduli Jurnalis” bergerak cepat, dengan menghimpun bantuan dari sejumlah donatur yang terketuk hatinya.
Ketua Komunitas “Peduli Jurnalis” , Andy Arif mengatakan, “Alhamdulilah, sebanyak 75 paket sembako yang merupakan bantuan tahap ke 2, telah dibagikan akhir pekan lalu kepada pekerja media, di posko ‘Peduli Jurnalis’ di bilangan Pejaten, Jakarta – Selatan. Ke depannya, masih ada niatan untuk terus memberikan bantuan agar pekerja media dapat berkontribusi memberikan informasi, serta pencerahan kepada masyarakat dengan menulis berita dari rumah.”
Penerima sembako merupakan pekerja media mandiri dan yang tidak dibayarkan gajinya oleh perusahaan dari dampak pandemi Covid-19.
Paket sembako berisi beras, minyak goreng, mi instan, kopi instan, sabun cuci dan sabun krim.
Terima Kasih Buat Donatur
“Kedepannya, pembagian sembako akan terus dilakukan hingga jelang Lebaran dengan penerima yang akan terus ditingkatkan. ”
Selain pekerja media, komunitas “Peduli Jurnalis” juga telah membagikan 100 paket nasi kotak kepada masyarakat untuk berbuka puasa. Menyasar ke pekerja informal, serta kaum dhuafa di daerah Pasar Minggu. Pembagian paket nasi kotak rencananya akan berlangsung setiap minggu.
Bagi dermawan yang terketuk hatinya untuk membantu pekerja media dan masyarakat, dapat menghubungi Panitia ‘Peduli Jurnalis’ di Hp. 0815.86210488. (bud)
