29 April 2024 - 10:39 10:39

Konektivitas Transportasi Integrasi Antar Moda Permudah Kaum Perempuan dan UMKM

Messi mencetak gol pembuka kemenangan Argentina atas Timnas Australia. Foto: Tangkapan Layar Twitter

IPOL.ID – Palembang terus menggenjot berbagai pembangunan infrastruktur transportasi dan peningkatan layanan angkutan umum massal. Hal ituberdampak pada semakin baiknya keamanan dan kenyamanan bagi pengguna khususnya kaum perempuan dan turut mendukung para pelaku UMKM karena tarifnya yang terjangkau.

Hal ini mengemuka dalam Diskusi Publik yang diselenggarakan komunitas pemberdayaan perempuan dan anak di Sumsel “Bunda Merah Putih” bertema “Konektivitas Transportasi di Kota Palembang”, yang dihadiri oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Sabtu (15/7).

“Naik transportasi umum di kota Palembang sekarang lebih mudah, murah, dan aman. Seperti misalnya naik LRT Palembang. Di stasiun-stasiun banyak petugas yang berjaga, kemudian banyak feeder seperti angkot yang semakin memperluas jangkauan dan gratis. Ini juga sangat membantu para pelaku UMKM karena tarifnya terjangkau,” ungkap Menhub dilansir dephub.go.id.

Seorang peserta perempuan bernama Novi yang hadir dalam diskusi, sebelumnya menyampaikan pengalamannya naik angkutan umum di Kota Palembang yang saat ini sudah semakin mudah diakses, namun dirinya masih mengkhawatirkan soal keamanannya.

Menhub menjelaskan selain ada petugas yang berjaga, di dalam angkutan massal seperti LRT maupun angkutan feeder juga dipasang CCTV untuk memastikan seluruh penumpang mendapatkan keamanan dan kenyamanan. Jika ada pengemudi yang ugal-ugalan atau tidak sopan bisa diketahui segera untuk dilakukan tindakan teguran atau sanksi baik oleh operator maupun regulator.

Menhub menyampaikan, kota Palembang merupakan pionir integrasi antarmoda di Indonesia, yang meliputi moda angkutan udara, jalan, laut, sungai dan kereta api.

“Keberhasilan inisiatif yang inovatif di Kota Palembang memberikan contoh dan inspirasi bagi daerah lain untuk lebih mengembangkan sistem transportasi yang efisien, nyaman, dan terintegrasi,” ujar Menhub.

Selain LRT, dukungan angkutan massal yang terintegrasi lainnya yang dibangun yaitu: layanan angkutan umum perkotaan melalui angkot feeder dan juga layanan Bus Trans Musi dengan skema Buy the Service (BTS). Tidak hanya dukungan sarana transportasi, pemerintah juga memberikan dukungan prasarana transportasi seperti dermaga 16 Ilir dan 7 ulu yang terintegrasi dengan Trans Musi dan LRT.

Pada kesempatan yang sama pengamat transportasi dari Universitas Sriwijaya Prof. Erika Buchari menyatakan mengembalikan kebiasaan dari naik kendaraan pribadi ke kendaraan umum itu memang tidak mudah, karena harus mengubah paradigma. Dengan adanya integrasi antarmoda, aksesnya terhubung dengan mudah.

“Sekarang naik angkutan umum tidak sulit lagi, turun angkot kita langsung di stasiun. Tidak mudah memperjuangkan ini,” ujar Prof. Erika. (tim)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
27 April 2024 - 13:12
Lokasi Bunuh Diri Brigadir Ridhal di Mampang Didatangi Keluarga

WARTAPENANEWS.COM – Keluarga Brigadir Ridhal, anggota Polresta Manado yang ditemukan tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, mendatangi lokasi kejadian peristiwa. Brigadir Ridhal diduga

01
|
27 April 2024 - 12:36
Bule Australia yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Dibekuk

WARTAPENANEWS.COM – Maika James Folauhola (24), warga negara (WN) Australia, ditangkap terkait kasus penganiayaan terhadap sopir taksi bernama Putu Arsana. Penganiayaan tersebut terjadi di Jalan Area Central Parkir Kuta, Kuta,

02
|
27 April 2024 - 12:10
BMKG: Waspada, Potensi Cuaca Ekstrem Masih Mengintai di Peralihan Musim

WARTAPENANEWS.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi cuaca ekstrem yang masih bisa mengintai di periode peralihan musim hujan ke kemarau. BMKG memonitor masih terjadinya hujan

03