22 April 2025 - 05:36 5:36
Search

Konsumsi Makanan Ini Jika Jantung Membengkak

WartaPenaNews, Jakarta - Jantung bengkak dalam istilah medis dikenal sebagai kardiomegali. Jika Anda mengalaminya, maka terdapat beberapa pantangan bagi Anda, terutama dalam hal makanan. Berikut adalah penjelasan mengenai makanan untuk penderita jantung bengkak.

Jantung yang tidak memompa darah secara efektif, dapat menyebabkan gagal jantung kongestif. Penyakit ini bisa menyebabkan jantung bengkak.

Umumnya, jantung bengkak disebabkan oleh tekanan darah tinggi atau penyakit jantung koroner. Namun selain itu, Anda juga berisiko mengalami jantung bengkak jika Anda memiliki penyakit jantung kongenital atau bawaan di mana kondisi kelainan jantung sudah terjadi sejak lahir, penyakit katup jantung, serta mengalami detak jantung yang tidak normal (aritmia).

Meski dapat membaik seiring berjalannya waktu, kebanyakan orang yang menderita jantung bengkak membutuhkan pengobatan seumur hidup untuk menyembuhkannya.

Jika Anda mengalami kondisi ini, Anda disarankan untuk menjalani diet rendah garam. Garam atau natrium (sodium) adalah mineral dan ditemukan secara alami dalam makanan. Garam memiliki fungsi untuk membantu menjaga keseimbangan cairan yang normal di dalam tubuh Anda. Namun jika berlebihan, maka garam tersebut akan meningkatkan risiko gagal jantung.

Makanan untuk penderita jantung bengkak disarankan mengandung garam tidak lebih dari 1500 mg per hari. Hal ini bertujuan untuk mengendalikan gejala penyakit yang Anda alami dan mencegah timbulnya masalah lebih lanjut pada jantung Anda.

Berikut adalah beberapa makanan untuk penderita jantung bengkak yang baik untuk dikonsumsi karena mengandung sedikit garam, meliputi:

Mentimun

1 potong mentimun (60 gram) mengandung sekitar 1 mg garam.

Terung mentah
1 buah terung (125 gram) mengandung sekitar 2 mg garam.

Buah avokad
Setengah buah avokad mengandung sekitar 10 mg garam.

Daun selada
1 lembar daun selada mengandung sekitar 2 mg garam.

Apel, jeruk, dan pisang
Masing-masing buah apel, jeruk dan pisang berukuran sedang mengandung sekitar 1 mg garam.

Anggur
125 gram anggur mengandung sekitar 2 mg garam.

Nasi
Satu porsi nasi mengandung sekitar 4 mg garam.

Beberapa makanan lain dengan kandungan garam yang rendah yaitu kacang-kacangan, jamur, bawang bombay, kentang, lobak, bayam, ubi, tomat mentah, aprikot, kurma, kismis, stroberi, semangka, dan buah persik.

Usahakan pilih bahan makanan yang segar. Ketika mengolah makanan untuk penderita jantung bengkak, kurangi tambahan garam dan penyedap rasa. Jauhi pula makanan kaleng atau makanan olahan karena makanan jenis tersebut memiliki kadar garam yang tinggi.

Selain itu, membatasi asupan garam atau natrium (sodium) dapat mengurangi jumlah cairan di sekitar jantung, paru-paru, dan kaki. Berlebihnya cairan di ketiga organ tersebut bisa membuat jantung bekerja lebih keras, serta dapat meningkatkan tekanan darah Anda.(mus)

 

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait