WARTAPENANEWS.COM – Jumlah korban jiwa serangan Israel di Gaza per Rabu (20/12) menembus lebih dari 20 ribu jiwa. Kabar tersebut disampaikan kantor berita Pemerintahan di Gaza.
Korban tewas diprediksi masih akan bertambah lantaran serangan Israel yang terus berlanjut di Gaza. Bahkan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menegaskan, tidak akan ada gencatan sampai milisi Hamas lenyap.
Serangan Israel di Gaza dimulai pada 7 Oktober 2023, sesaat usai Hamas meluncurkan serangan ke wilayah mereka.
Otoritas Israel menyatakan, sebanyak nyaris 1.200 warganya tewas. Serangan Hamas pada 7 Oktober lalu adalah yang paling mematikan sepanjang perseteruan kedua belah pihak pecah.
Terkait perang di Gaza dunia internasional, termasuk sekutu dekat Israel yaitu Amerika Serikat menyerukan gencatan senjata.
Menlu AS Antony Blinken berharap jeda kemanusiaan agar segera terwujud.
“Kami tetap terlibat secara aktif untuk melihat apakah kita bisa kembali memperoleh jeda kemanusiaan dan mengeluarkan tahanan,” ujar Blinken seperti dikutip dari Reuters.
Seruan jeda kemanusiaan semakin intens, usai badan PBB dan berbagai pihak mengungkap bahwa mayoritas korban jiwa di Gaza adalah anak-anak dan perempuan. (mus)