7 May 2024 - 03:07 3:07

Kumuh, Terminal Pulogadung Bakal Ditata Ulang

Terminal Pulogadung, Jakarta Timur. Foto: DroneFootageID (Tangkapan layar)

IPOL.ID – Lantaran kumuh, Terminal Pulogadung di Jalan Raya Bekasi atau Jalan Perintis Kemerdekaan, Pulogadung, Jakarta Timur bakal ditata ulang.

Tahap awal akan dilakukan pembongkaran terhadap kios yang ada di atas saluran air di dalam terminal seluas 54 ribu meter persegi itu.

Kepala Terminal Bus Pulogadung, Suratman mengatakan, saat ini sosialisasi dan pemberian surat peringatan sudah dilakukan jajarannya kepada para pemilik kios.

Bahkan kios yang sudah kosong atau tidak berfungsi sudah mulai dibongkar sejak pekan lalu.

“Dalam melakukan penataan area terminal, kita akan lakukan penertiban secara terpadu. Saat ini sedang dibahas di UPT Terminal dan koordinasi dengan jajaran samping, karena akan melibatkan personel gabungan,” ujar Suratman, Selasa (4/7).

Menurutnya, hasil pendataan awal, ada 50 kios yang harus ditertibkan yang berdiri di atas saluran penghubung (Phb) di dalam terminal. Di antara kios tersebut bahkan sudah berubah fungsi sebagai rumah tinggal dan kantor Ormas.

Kemudian dibekas area terminal antar kota antar provinsi (AKAP), banyak kantor loket yang berubah menjadi rumah tinggal. Tercatat ada 30 kantor yang sudah dijadikan rumah tinggal dan dihuni oleh warga.

Termasuk di dalamnya ada anak isteri. Namun belum diketahui siapa saja yang tinggal di rumah tersebut. Selain itu, ada tiga warung jamu yang beroperasi di samping pos polisi.

“Tahap sosialisasi sudah dilaksanakan dan kini tinggal menunggu instruksi dari UPT Terminal Dinas Perhubungan DKI,” terang Suratman.

Pihaknya pada bulan Juni kemarin sudah melakukan sosialisasi door to door ke para pemilik kios dan penghuni loket yang dijadikan rumah tinggal tersebut. Dia berharap para pemilik kios memahami rencana penataan terminal yang dilakukan oleh jajarannya.

Rencananya, lahan di atas saluran Phb yang saat ini masih berdiri banyak kios, akan dijadikan taman. Sedangkan bangunan bekas loket yang dijadikan rumah tinggal akan diratakan dengan tanah. Selanjutnya, akan dijadikan lajur bus Transjakarta dan angkutan kota.

“Setiap hari, petugas yang mengelola terminal ini ada 12 ASN dari Dinas Perhubungan DKI dan empat tenaga PJLP. Dibantu 10 petugas keamanan dan 22 petugas kebersihan,” ungkap dia.

Sementara, di lahan seluas kurang lebih 54 ribu meter persegi itu, masih banyak beroperasi angkutan umum yang masuk ke dalam terminal ini. Mulai dari bus Transjakarta, Jak Lingko, Mikrolet dan lainnya.

“Di lokasi ini juga dijadikan terminal pengandangan atau stop operasi bagi kendaraan yang terjaring razia petugas dalam Operasi Lintas Jaya,” tukasnya. (Joesvicar Iqbal)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
6 May 2024 - 12:17
Rafah Diserang Israel, 19 Warga Gaza Tewas

WARTAPENANEWS.COM – Israel menyerang Rafah di selatan Gaza pada Minggu (5/5). Aksi Israel adalah tindakan balas dendam atas serangan roket sayap militer Hamas yang menewaskan tiga tentara IDF. Menurut pejabat

01
|
6 May 2024 - 11:14
Pagi Tadi, Gunung Semeru Kembali Erupsi

WARTAPENANEWS.COM – Gunung Semeru yang terletak di Lumajang "batuk" pagi ini, Senin (6/5). Gunung tersebut memuntahkan kolom abu setinggi 700 meter dari atas puncaknya. "Terjadi erupsi Gunung Semeru pada hari

02
|
6 May 2024 - 10:16
Ada Tumpahan Oli, Jalan Juanda Depok Macet Parah

WARTAPENANEWS.COM – Jalan Juanda dari arah Cisalak ke arah Margonda, Depok, macet parah tadi pagi, Senin (6/5) sekitar pukul 08.00 WIB. Ada tumpahan oli jalan dekat Pesona Square Mal. Pantauan

03