7 May 2024 - 04:25 4:25

Kutuk Penembakan Pelajar di Puncak Papua

WartaPenaNews, Jayapura – Perhimpunan Advokasi Kebijakan Hak Asasi Manusia Papua (PAK HAM) mengutuk keras dan penolakan peristiwa kasus penembakan di Ilaga Kabupaten Puncak Papua, pada 20 November 2020 yang menyebabkan pelajar menjadi korban kekerasan.

“Kejadian ini dilakukan kepada pihak yang suka memilih jalan kekerasan sebagai cara untuk mencapai tujuannya,”ungkap Direktur Perhimpunan Advokasi kebijakan Hak Asasi Manusia Papua Matius Murib dalam keterangannya, Minggu (21/11).

Matius Murib menegaskan, menghilangkan nyawa manusia adalah hak otoritas Tuhan dan tidak ada pembenaran apapun manusia dapat mencabut nyawa manusia lainnya.

Kejahatan kekerasan demikian, menurut Matius Murib, adalah pelanggaran hak asasi manusia maka para pelaku atau penjahat seperti ini patut diproses hukum dan diadili sesuai dengan perbuatannya.

Matius mengajak semua masyarakat dan aparat terkait untuk menyanbut bulan damai pada Desember 2020 dengan ciptakan “Papua Rumah Damai” dan menghentikan kekejaman dan kekerasan.

“Mari bersama menjaga dan wujudkan Papua rumah damai bersama,”ungkap Direktur PAK HAM Papua Matius Murib.

Berdasarkan data pada Jumat (20/11) terjadi kasus kekerasan penembakan terhadap siswa Atanius Murib pelajar SMA 1 Ilaga yang meninggal dunia dan korban lain siswa SMK Manus Murib yang dievakuasi ke Timika untuk mendapat perawatan.

Sebelumnya, Kapolres Puncak, Papua, AKBP Decky Saragih mengakui jenazah Atanius Murib, pelajar SMA 1 Ilaga yang menjadi korban penembakan Jumat (20/11) belum dievakuasi.

Menurutnya, hingga saat ini sebanyak 16 orang warga sipil yang termasuk keluarga korban belum berangkat ke lokasi kejadian
“Belum ada informasi lanjut dari keluarga kenapa tim tersebut belum berangkat,” kata AKBP Saragih kepada Antara, Minggu.

Dia mengakui, sudah menjadi kesepakatan yang dilakukan Sabtu (21/11) bila yang mengevakuasi jenazah Atanius adalah keluarga dan warga yang berjumlah 16 orang.
Tidak dilibatkannya aparat keamanan guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan karena di wilayah itu masih terdapat KKB dan lokasinya yang dapat ditempuh dengan berjalan kaki sekitar 15 jam.
Dari keterangan Manus Murib, pelajar SMK Gome yang selamat karena berpura-pura mati dan kemudian melarikan diri dari TKP berada di hutan belantara antara Distrik Agandume dan Distrik Gome.
“Sampai saat ini juga belum diketahui siapa pelaku penembakan,” kata Saragih yang dihubungi dari Jayapura .
Manus Murib, Sabtu (21/11) dievakuasi ke Timika untuk mendapat perawatan di RSUD setempat.
Sementara itu, Bupati Puncak, Papua, Willem Wandik meminta masyarakat membantu TNI-Polri agar dapat mengungkap siapa pelaku penembakan yang menewaskan Atanius Murib, pelajar SMA 1 Ilaga.
“Masyarakat diminta bantu aparat keamanan untuk mengungkapkan siapa pelaku penembakan terhadap para pelajar sehingga kasusnya terang,” kata Wandik, Minggu.

Selain itu, dia berharap Manus Murib yang selamat dalam penembakan tersebut juga harus memberikan keterangan yang sebenarnya hingga dapat membantu polisi mengungkapnya.

Dia mengakui akibat terjadinya penembakan yang juga mengenai warga sipil menyebabkan masyarakat tidak bisa leluasa dalam beraktivitas karena takut.
Karena itu diharapkan dalam kasus kali ini pelakunya bisa diungkap dan ditangkap sehingga ada yang bertanggung jawab.
Bupati Puncak mengaku prihatin dan sedih terhadap penembakan yang dialami kedua pelajar hingga berharap kasus ini dapat terungkap.
Pemda sendiri sudah memfasilitasi agar keluarga dapat mengevakuasi jenazah Atanius Murib yang dilaporkan masih berada di TKP sehingga dapat dibawa dan dimakamkan, harap Bupati Puncak Willem Wandik.
Dua pelajar setingkat SMA yakni Manus Murib saat ini dirawat di RSUD Timika dan Atanius Murib (meninggal), Jumat pagi (20/11) ditembak OTK saat menuju kampungnya di Distrik Agandume. (wsa/ant)
Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
6 May 2024 - 12:17
Rafah Diserang Israel, 19 Warga Gaza Tewas

WARTAPENANEWS.COM – Israel menyerang Rafah di selatan Gaza pada Minggu (5/5). Aksi Israel adalah tindakan balas dendam atas serangan roket sayap militer Hamas yang menewaskan tiga tentara IDF. Menurut pejabat

01
|
6 May 2024 - 11:14
Pagi Tadi, Gunung Semeru Kembali Erupsi

WARTAPENANEWS.COM – Gunung Semeru yang terletak di Lumajang "batuk" pagi ini, Senin (6/5). Gunung tersebut memuntahkan kolom abu setinggi 700 meter dari atas puncaknya. "Terjadi erupsi Gunung Semeru pada hari

02
|
6 May 2024 - 10:16
Ada Tumpahan Oli, Jalan Juanda Depok Macet Parah

WARTAPENANEWS.COM – Jalan Juanda dari arah Cisalak ke arah Margonda, Depok, macet parah tadi pagi, Senin (6/5) sekitar pukul 08.00 WIB. Ada tumpahan oli jalan dekat Pesona Square Mal. Pantauan

03