26 April 2024 - 13:40 13:40

Lawan Malaysia, Timnas Indonesia U-22 Kantongi Dua Keuntungan

WartaPenaNews, Jakarta – Timnas Indonesia U-22 bakal melakoni laga kedua babak penyisihan Grup B Piala AFF U-22 2019 menghadapi musuh bebuyutannya Timnas Malaysia U-22.

Dalam laga yang akan dilangsungkan di stadion Nasional, Phnom Penh, Kamboja, Rabu (20/2) sore ini, skuad Garuda Muda memiliki dua keuntungan moral yang didapat. Hal itu diungkapkan pelatih Timnas Indonesia, Indra Sjafri.

Keuntungan moral yang dimaksud Indra itu, tak lepas dari hasil pertandingan laga perdana babak penyisihan sebelumnya. Di mana Indonesia berhasil meraih satu poin usai menahan imbang Myanmar U-22 dengan skor 1-1, Senin (17/2) kemarin.

Sedangkan Malaysia U-22 yang bertanding pada malam harinya, bahkan harus bermain dengan 10 orang setelah Danial Haqiem diusir wasit pada menit ke-59. Malaysia kalah 0-1 dari tuan rumah Kamboja.

“Ada dua kelompok berlatih. Yang pertama kelompok recovery, yaitu mereka yang main penuh kemarin, yg kedua ada beberapa pemain kami siapkan untuk lawan Malaysia besok, kami siapkan 11 pemain,” kata Indra Sjafri dalam keterangan tertulis yang diterima wartawan di Jakarta, Selasa (19/2) kemarin.

“Kita lihat yah dalam pertandingan besok, dan tentunya kita harus persiapkan untuk pertandingan kedua (melawan Malaysia nanti). Namun, yang jelas kita memiliki kelebihan dari sisi moral. Pertama, posisi kita sekarang memiliki satu poin karena kemarin draw (imbang, red), sedangkan mereka (Malaysia U-22) kalah. Dan kedua, kemarin kita main sore sedangkan mereka main malam. Tentunya keberuntungan-keberuntungan itu kita hitung juga,” sambung pelatih berkumis tebal tersebut.

Menanggapi hasil kekalahan yang diterima Malaysia atas tuan rumah Kamboja itu, Indra mengaku tak ingin menganggap remeh lawan. Baginnya semua lawan yang dihadapi dalam kejuaraan ini dan seluruh tim di Asia Tenggara memiliki kekuatan yang hampir sama.

“Gak mengejutkan (kekalahan Malaysia), mereka juga pernah kalah 0-3 dari Myanmar. Kita juga sudah beberapa kali menghadapi mereka. Jadi yang pernah saya sampaikan, kekuatan tim di Asia Tenggara mulai berimbang, jadi jangan pernah berpikir, Kamboja itu underdog ataupun Myanmar underdog,” jelas Indra.

Di sisi lain pelatih kelahiran Lubuk Nyiur, Batang Kapas, Pesisir Selatan, Sumatera Barat, itu mengaku sudah menyiapkan rotasi susunan pemain guna mengantisipasi permainan yang kemungkinan besar akan diterapkan oleh Malaysia.

“Kemudian, mungkin akan ada perbaikan dari sisi pemain yang turun dalam pertandingan nanti,” tegas pelatih mantan pelatih salah satu klub Liga 1 Indonesia Bali United itu.

Mengenai perubahan susunan pemain, Indra memang mengisyaratkan bakal melakukan rotasi pemain saat menghadapi skuat Harimau Malaya Muda nanti. Akan tetapi, Indra mengaku tidak akan melakukan perombakan besar-besaran dalam pertandingan nanti.

“Tidak ada alasan bagi saya untuk melakukan rotasi besar dalam suatu turnamen, itu tidak akan mungkin. Namun, pasti ada rotasi, pergantian di beberapa posisi yang kita rasa cocok untuk menghadapi Malaysia, mungkin itu kita akan lakukan,” tutur Indra.

“Jadi ini bukan-lah eksperimen tetapi ini adalah pergantian yang dilakukan sesuai kebutuhan tim dengan lawan yang akan kita hadapi,” tambahnya.

Terkait kondisi penyerang sayap Indonesia U-22 yang sempat terkapar saat menghadapi Myanmar, kemarin, Witan Sulaiman, Indra menegaskan bahwa seluruh pemain Garuda Muda siap dimainkan dalam pertandingan menghadapi Malaysia nanti.

Ya, kabarnya dalam sesi latihan Timnas Indonesia U-22 di Lapangan AUPP, Phnom Penh, Selasa (19/2) kemarin, seluruh pemain termasuk Witan mengikutinya dengan baik. “Sudah bisa dilihat sendiri (latihan), semua menjalani latihan dengan 100 persen, dan tidak ada yang bermasalah,” terangnya.

Di sisi lain, Indra juga berharap dalam pertandingan nanti mendapatkan dukungan penuh dari masyarakat Indonesia khususnya bagi suporter yang hadir di Stadion Nasional, Phnom Penh. “Kita butuh support moral dari masyarakat yang datang dan juga yang tidak datang,” harap Indra.

Akan tetapi, Indra menghimbau agar para pendukung yang hadir bisa memberikan penghormatan ketika lagu kebangsaan Malaysia dinyanyikan. Menurutnya, jika hal itu terjadi, hal itu akan merugikan bagi para skuat Timnas Indonesia yang akan bertanding.

Ya, seperti kita ketahui, pertemuan Indonesia melawan Malaysia memang memiliki rivalitas yang cukup tinggi layaknya derby El Clasico yang mempertemukan Real Madrid dan Barcelona. (*/dbs)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
26 April 2024 - 12:10
Usai Dicekoki Ekstasi & Sabu, Remaja di Hotel Senopati Meregang Nyawa

WARTAPENANEWS.COM – Polisi menyebut remaja berusia 16 tahun yang tewas di salah satu hotel kawasan Senopati, Jakarta Selatan, sempat dicekoki beberapa jenis narkoba. "Baik korban yang meninggal atau pun hidup,

01
|
26 April 2024 - 11:12
Imbas Kebrutalan Israel, Begini Suasana Kota Hantu di Palestina

WARTAPENANEWS.COM – Belum ada tanda tanda kapan Israel akan menghentikan kekejaman yang mereka lakukan di tanah Palestina. Mereka tidak saja menghilangkan puluhan ribu nyawa, menghancurkan gedung, membatasi ibadah umat Islam

02
|
26 April 2024 - 10:13
Warga Kalimantan Enggan Jual Tanahnya untuk Pembangunan IKN

WARTAPENANEWS.COM –  Menteri Agraria dan Tata Ruang Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan salah satu tantangan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) adalah masalah tanah. Sebab masih ada sebagian warga Kaimantan yang

03