23 April 2025 - 17:28 17:28
Search

Lulus Uji Klinis Manusia, UI Siap Distribusikan Ventilator Lokal COVENT-20 ke RS

WartaPenaNews, Jakarta – COVENT-20 Ventilator Transport Lokal yang dikembangkan oleh Tim Ventilator Universitas Indonesia (UI)
telah dinyatakan lulus uji klinis manusia untuk mode ventilasi CMV (Continuous Mandatory Ventilation) dan
CPAP (Continuous Positive Airway Pressure) dari Kementerian Kesehatan RI, pada 15 Juni 2020. Saat ini, tim
Ventilator UI sedang menyelesaikan tahapan akhir produksi dengan beberapa mitra strategis industri sesuai
dengan standar produksi alat kesehatan agar dapat didistribusikan ke rumah sakit rujukan COVID-19 dan
rumah sakit darurat. Pada tahap awal, UI akan memproduksi 300 unit ventilator COVENT-20, yang dana
pembuatannya diperoleh dari hasil penggalangan donasi terhadap beberapa perusahaan dan komunitas di bawah
koordinasi Ikatan Alumni Fakultas Teknik UI (ILUNI FTUI).

Rektor UI, Prof. Ari Kuncoro, SE, MA, Ph.D. menuturkan, “COVENT-20 merupakan wujud nyata komitmen
UI dalam mendukung penanggulangan COVID-19 di Indonesia. Ini merupakan bagian dari bakti kami sebagai
peneliti untuk mempersembahkan riset yang tidak hanya membantu perkembangan sains dan teknologi, tetapi
juga riset dan inovasi yang mendorong kemandirian bangsa dan bermanfaat bagi masyarakat Indonesia.”

“Uji klinis pada manusia yang dilakukan dibagi menjadi dua tahap. Yang pertama adalah uji klinis untuk mode
ventilasi CPAP pada pasien dewasa yang dirawat di IGD RSUPN Cipto Mangunkusumo dan RSUI dalam periode
Mei 2020. Sedangkan uji klinis untuk mode ventilasi CMV dilakukan di Pusat Simulasi Respirasi, Rumah Sakit
Pusat Persahabatan pada tanggal 3 Juni 2020, sesuai dengan protokol uji dari Kementerian Kesehatan RI. Hasil
uji klinis ini membuktikan bahwa kedua fungsi COVENT-20 berjalan dengan sangat baik dan
direkomendasikan untuk digunakan pada penanganan pasien,” ujar Dr. Ir. Hendri D.S. Budiono, M.Eng., yang
merupakan Dekan FTUI.

Ditemui di tempat terpisah, Dekan FKUI Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH., MMB. menyampaikan,
“Salah satu faktor penyebab kematian pasien COVID-19 adalah keterbatasan ventilator. Ventilator yang
diciptakan oleh UI kolaborasi FK dan FT ini sudah lolos uji klinik dan sudah dapat izin produksi dari Kemenkes
bisa menjadi solusi untuk mengatasi keterbatasan ventilator sehingga dapat mencegah kematian.”

“COVENT-20 mampu memberikan ventilasi tekanan positif dengan mode CMV sehingga dapat digunakan
sebagai alternatif bagi pasien untuk membantu pasien yang mengalami kesulitan bernafas dan perlu dikontrol
oleh mesin (time-triggered). Sedangkan mode CPAP dapat membantu pemberian oksigen kepada pasien yang
masih sadar dan bernafas spontan. Pasien yang dipilih untuk uji klinis COVENT-20 adalah pasien yang
memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi dengan jumlah sampel sesuai persyaratan minimal subjek pasien dan
protokol dari Tim Uji Klinis Alat Kesehatan Kementerian Kesehatan RI,” kata Dr. dr. Andi Ade Wijaya Ramlan,
Sp.An-KAP, bagian dari tim dokter COVENT-20 yang turut mengawal proses uji klinis

“Di bawah koordinasi ILUNI FTUI, kami telah menerima permohonan dari 180 rumah sakit, baik rumah sakit
rujukan COVID-19 maupun rumah sakit darurat, seluruh Indonesia untuk menerima ventilator produksi UI.

Pada tahap awal, kami akan menyiapkan 300 unit ventilator COVENT-20 untuk distribusikan. Penyaluran akan
ditentukan berdasarkan tingkat urgensi dan utilitas, serta rekomendasi donatur,” kata Dr. Eng. Muhamad
Sahlan, S.Si., M. Eng, Manajer Riset dan Pengabdian Masyarakat FTUI dan anggota tim Ventilator UI.
Sebelumnya, COVENT-20 dinyatakan lulus uji produk dari Balai Pengamanan Fasilitas Kesehatan (BPFK)
Jakarta, pada 29 April 2020. Setelah itu, tahapan berikutnya adalah menjalankan proses pra uji klinis pada hewan
yang diselenggarakan di Indonesian Medical Education and Research Institute FKUI (IMERI FKUI) pada 30
April 2020. (cim)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait