30 April 2024 - 00:35 0:35

Malaysia Kehilangan Satu-satunya Badak Sumatera Jantan yang Tersisa

WartaPenaNews, Jakarta – Badak Sumatera jantan terakhir yang ada di Malaysia mati, di tengah upaya luar biasa untuk menyelamatkan spesies yang terancam punah dan pembiakan lewat laboratorium.

Badak itu bernama Tam, berusia 35 tahun dan tinggal di suaka margasatwa Tabin di negara bagian Sabah, sejak ditangkap di sebuah perkebunan kelapa sawit pada 2008.

“Dengan berat hati kami membagikan berita tragis kalau Tam, badak Sumatera jantan terakhir di Malaysia, telah mati,” kata Borneo Rhino Alliance (BORA) dalam pernyataan di Facebook kemarin.

Menurut BORA, Tam telah menderita kegagalan organ hati dan ginjal.

Christina Liew, menteri negara untuk pariwisata, budaya dan lingkungan Malaysia, dalam sebuah pernyataan mengatakan materi genetik Tam telah disimpan untuk upaya masa depan mereproduksi badak Sumatera.

Badak Sumatera, spesies badak terkecil, dinyatakan punah di alam liar di Malaysia pada 2015.

Iman, seekor betina berusia 25 tahun, sekarang adalah satu-satunya anggota subspesies yang tersisa di Malaysia.

Ketika ditangkap pada tahun 2014, Iman diketahui memiliki tumor pada rahim, meski masih memproduksi sel telur.

“Sel telurnya bisa dibuahi di laboratorium lewat proses in-vitro fertilisation (IVF/bayi tabung) dengan sperma dari badak jantan Indonesia. Embrio yang bisa diproduksi dari proses ini dapat dicangkokkan ke indung badak betina Indonesia,” kata Liew.

Badak betina lainnya, Puntung yang ditangkap tahun 2011, disuntik mati pada tahun 2017 karena mengidap kanker.

Tam ditangkarkan di Tabin dengan harapan dia dapat mengawini Iman dan Puntung, tapi harapan ini kandas ketika diketahui kedua betina tidak bisa hamil.

“Saya ingat betul ketika Tam ditangkap dan semua orang sangat berharap dia bisa jadi anggota pendiri dari program pembiakan di penangkaran yang berhasil di Sabah, dengan upaya internasional yang melibatkan Amerika Serikat dan Indonesia,” kata Susie Ellis, direktur eksekutif International Rhino Foundation, dalam sebuah pernyataan.

“Sedihnya, harapan itu berulang-ulang terbentur karena serangkaian kecelakaan, beberapa masalah sosial politik, biologis, dan sekadar tidak beruntung.”

Sejak 2011, Malaysia telah mencoba membiakkan spesies ini di penangkaran melalui proses IVF, tetapi belum berhasil.

Untuk pertama kalinya, badak langka lahir dari inseminasi butan di kebun binatang Miami. (mus)

Follow Google News Wartapenanews.com

Jangan sampai kamu ketinggalan update berita menarik dari kami.

Berita Terkait

|
29 April 2024 - 12:13
Polisi Selidiki soal Pelat BMW Emas Milik Pelaku Pembunuhan Remaja Open BO

WARTAPENANEWS.COM – Baru-baru ini, beredar sebuah foto di media sosial yang memperlihatkan mobil BMW berwarna emas milik Arif Nugroho, pelaku yang mencekoki remaja 16 tahun hingga tewas di sebuah hotel

01
|
29 April 2024 - 11:19
Ayah di Jambi Cabuli Anak Kandungnya Berkali-kali

WARTAPENANEWS.COM – Seorang ayah di Desa Mekar Limau Manis, Kecamatan Tabir Ilir, Kabupaten Merangin, Jambi hampir menjadi bulan-bulanan tetangganya, jika tidak cepat diamankan ke kantor polisi oleh anggota Bhabinkamtibmas Aipda

02
|
29 April 2024 - 10:09
Daratan Selatan AS Diterjang Angin Puting Beliung

WARTAPENANEWS.COM – Puluhan angin puting beliung melanda daratan selatan Amerika Serikat, akhir pekan kemarin. Setidaknya empat orang tewas, termasuk seorang bayi berusia empat bulan, di Negara Bagian Oklahoma. Selain itu,

03