WartaPenaNews, Jakarta – Menkes Dr Terawan Agus Putranto bersama Puskes TNI, Kamis, 2 Januari 2020 melakukan sidak ke berbagai wilayah terdampak banjir parah di Cengkareng dan Jatiasih – Bekasi.
Menurutnya, “Sidak dilakukan untuk mengetahui kebutuhan apa saja yang dibutuhkan pengungsi dan mereka yang masih terjebak banjir di rumah.
Untuk penanganan awal, Menteri bersama tenaga medis membawa peralatan serta obat – obatan untuk memberikan terapi langsung di rumah warga.
Ada banyak penghuni rumah yang terjebak banjir mengalami berbagai macam penyakit, yang harus dilakukan penanganan sesegera mungkin, agar kondisinya tidak parah. Umumnya, mereka terkena penyakit saluran infeksi pernapasan (ispa), diare dan gatal – gatal yang lazim dialami mereka yang terdampak banjir, karena terputusnya pasokan air bersih.
Menteri Terawan memastikan kesiapan jajarannya untuk membantu semaksimal mungkin, para korban banjir yang berada di pengungsian. Memastikan sumber air bersih, serta tempat penampungannya telah disterilisasi, kondisi MCK serta tempat penampungan pengungsi harus benar – benar terjaga kebersihannya. Hadirnya pos – pos kesehatan dengan tenaga kesehatan seperti para medis dan tenaga keperawatan yang stand by 24 jam di tempat – tempat pengungsian. Walau kondisi dokter dan para medis sendiri juga mengalami kebanjiran
“Saya percaya, jiwa seorang dokter adalah selalu ingin membantu sesama berdasarkan kemampuan dan ilmu yang dimiliki.”
Demikian halnya, kesiapan puskesmas dan rumah sakit, yang diinstruksikan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak banjir, tanpa dipersulit.
Saya pastikan semua instrumen kesehatan siap membantu, serta menjalankan tugas dengan baik dan benar.
Lebih lanjut Menkes juga menghimbau kepada para pengungsi yang berada di penampungan untuk membiasakan hidup sehat, tidak membuang sampah sembarangan, selalu mencuci tangan sebelum dan sesudah berkegiatan agar terhindar dari diare.” (bud)
